Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Daniel Lumalesi Masih Menunggu Pemanah Recurve Putri

Buntut boikot sejumlah atlet panbahan asal Jawa Timur membuat Pelatnas PP Perpani kekurangan atlet.

Penulis: Murtopo
Editor: Dewi Pratiwi
zoom-in Daniel Lumalesi Masih Menunggu Pemanah Recurve Putri
zimbio.com
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Pelatnas PP Perpani, Daniel Lumalesi, mengaku masih menunggu keputusan Pengurus Pusat Perpani terkait dengan pemenuhan kuota atlet yang akan dikirim ke Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan.

Hingga saat ini Daniel masih menunggu pasokan atlet oleh PP Perpani, terutama di nomor recurve putri. Buntut boikot sejumlah atlet panbahan asal Jawa Timur membuat Pelatnas PP Perpani kekurangan atlet. PP perpani bahkan sudah mengultimatum para atlet Jawa timur jika tidak memenuhi panggilan ketiga maka mereka akan mencoret atlet asal Jawa Timur tersebut.

"Kalau soal atlet Jawa Timur saya tidak tau-menau, itu urusan PP Perpani, saya hanya melatih saja di pelatnas ini. Dan hingga saat ini masih sembilan atlet yang berlatih dari 23 atlet yang diusulkan," ujar Daniel ketika dihubungi Superball, Sabtu (19/4/2014).

Daniel dan atlet yang ada tetap berlatih untuk mencapai hasil yang maksimal. Di nomor recurve beregu, hingga saat ini baru Titik Kusumawardani.

"Hingga saat ini kami belum memiliki tim untuk nomor beregu recurve putri. Hanya ada Titik saja. Saya hanya menunggu PP Perpani mengirim atlet baru. Tugas saya saat ini melatih dan proses latihan berjalan dengan baik. Hasilnya juga baik,"  ujar Daniel Lumalesi.

Saat ini Titik masih terus berlatih memperbaiki catatan poinnya. Peraih perak SEA Games Myanmar dan Emas di nomor beregu itu kini mampu memperbaiki rekor pribadinya dan catatannya saat ini 336 poin. Begitu juga di nomor Compound putra pelatnas PP Perpani hanya memiliki Saprianto, atlet asal Kalimantan Tengah.

"Selain Titik, saat ini sembilan atlet masih berlatih untuk memperbaiki poinnya di jarak 30 meter, 50 meter, 70 meter dan 90 meter. Saprianto di nomor compound putra misalnya, selama ini poinnya di kisaran 327 hingga 329 poin, tapi saat ini dia bisa mencapai 331 poin," ujar Daniel.

BERITA TERKAIT

Kata Daniel atlet untuk nomor Compound putri serta recurve putra sudah tersedia, sehingga dia tidak begitu memusingkan nomor tersebut.

"Untuk compound putri dan recurve putra kami sudah ada atletnya, kami sedang menyiapkan tim andalan untuk putri yang digawangi Sri Ranti, Rona Siska Sari, dan Trya Riski Andriani. Kami masih memaksimalkan kemampuan mereka. Seperti Rona misalnya, rekornya selama ini adalah 341 poin di jarak 50 meter tapi di latihan untuk jarak 50 meter saat ini dia mampu mencatat 345-350 poin," ujar Daniel.

Sumber: Super Skor
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas