Rationo: Kesehatan Peserta Jakarta International 10 K Harus Prima
"Kami akan memberi syarat agar kesehatan peserta harus prima, tidak sakit," ujar Rationo.
Penulis: Murtopo
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Tidak ingin kejadian buruk terulang lagi seperti di ajang Jakarta Marathon tahun lalu, kini panitia Jakarta International 10 K akan mengetatkan standar kesehatan para pesertanya.
Menurut Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Pemprov DKI Jakarta, Rationo, kesehatan peserta harus prima untuk mengantisipasi kecelakaan serupa deperti yang terjadi di Jakarta Marathon.
"Kami akan memberi syarat agar kesehatan peserta harus prima, tidak sakit. Dan misalkan memiliki riwayat penyakit harus diinformasikan ke panitia. Jangan sampai ada peristiwa peserta meninggal seperti di Jakarta Marathon kemarin," ujar Rationo, ketika ditemui di kantornya di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Senin (21/4/2014) siang.
Jakarta International 10 K 2014 akan digelar pada 8 juni 2014 mendatang akan digelar di Silang Monas Barat, Jakarta Pusat. Sedikitnya 50 pelari elit nasional dan internasional akan berlaga di ajang lari Jakarta International 10 K 2014 yang merupakan rangkaian kegiatan memperingati hari ulang tahun DKI Jakarta yang ke-487.
Pelari elit Internasional yang diundang melalui PB PASI sebanyak 12 orang dan target pelari yang berasal dari kota kembar (sister city) serta ANMC (Asian Network Major Cities)sebanyak 18 orang diundang oleh biro KHD dan KLN Setda Provinsi DKI Jakarta.
Sementara pelari elit nasional yang akan berlaga sebanyak 20 orang. Sedangkan peserta umum yang akan berlaga dalam ajang ini sebanyak 35.000 meliputi pelajar, mahasiswa, umum, dan TNI/Polri.