Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

PB PTMSI Kirim Atletnya ke Kejuaraan Dunia Tenis Meja di Jepang

Marzuki Alie memenuhi janjinya untuk mengomentisikan pemain ke Kejuaraan internasional

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in PB PTMSI Kirim Atletnya ke Kejuaraan Dunia Tenis Meja  di Jepang
ist
Tim Tenis Meja Indonesia ke Jepang 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepengurusan Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) 2014-2019 pimpinan Marzuki Alie memenuhi janjinya
untuk mengomentisikan pemain ke Kejuaraan Dunia Tenis Meja 2014, yang digelar 28 April-5 Mei mendatang di Tokyo, Jepang.

Sebanyak enam pemain, terdiri dari tiga pria dan tiga wanita, meninggalkan Jakarta Minggu (27/4) pkl 09.00 WIB pagi, setelah dilepas
resmi oleh Wakil Ketua Umum II PB PTMSI Edhi Prabowo di kafe Pong Me, Kebayoran Baru, Sabtu (26/4) malam.

Dalam keterangannya kepada para wartawan, Edhi Prabowo menjelaskan, selain memberangkatkan tim untuk ikut kejuaraan dunia, PB PTMSI juga
mengirimkan delegasi untuk mengikuti pertemuan ITTF (Federasi Tenis Meja Internasional) yang berlangsung di tempat yang sama. Program ini
bertujuan untuk menggairahkan dan meningkatkan kembali prestasi tenis meja Indonesia setelah selama ini berjalan kurang menggembirakan.

Kegiatan mengikuti dua 'event' penting di Negeri Sakura itu merupakan langkah awal dari program strategis kepengurusan PTMSI pimpinan
Marzuki Alie.

“Bicara soal target tentu kita semua ingin dan berharap juara. Namun kita harus realistis mengingat kondisi tenis meja kita saat ini yang
berada di titik terendah. Jadi kita harapkan pemain bisa tampil sebaik mungkin untuk memperbaiki peringkat dunia Indonesia,” ucap Edhi yang
didampingi Sekjen Anton Suseno, Wakil Sekjen Peter Layardi dan Kabid Organisasi Dan Daerah Taufik Dwi Cahyono.

Edhi Prabowo mengingatkan, dalam upaya mengangkat kembali prestasi Indonesia maka perlu terus ditingkatkan kegiatan tenis meja di dalam
maupun luar negeri. Dengan demikian potensi Indonesia sebagai negara tenis meja yang pernah disegani di Asia Tenggara dan diperhitungkan
di tingkat Asia akan kembali bangkit.

“Untuk dalam negeri kita akan kembali mengaktifkan kompetisi Silatama dan Silataruna. Kemudian untuk tahun 2017, Indonesia akan
menjadi tuan rumah kejuaraan dunia,” ucapnya.

Berita Rekomendasi

Sekjen PB PTMSI Anton Suseno mengemukakan, tim Indonesia ke kejuaraan dunia ini diperkuat oleh Yon Mardiono, Gilang Maulana,
Dahlan Haruri (pria), Mira Fitria, Rina Sintya dan Stella Priska Palit (wanitai). “Selain ikut kejuaraan dunia, kita juga akan mengikuti AGM
ITTF.

Dalam pertemuan itu kita selain melaporkan kepengurusan tenis meja Indonesia yang sah juga akan mengajukan penawaran untuk menjadi
tuan rumah kejuaraan dunia tahun 2017,” ucap Anton yang Presiden IOA (Persatuan Atlet Olimpiade Indonesia).

Wakil Sekjen Peter Layardi yang bertindak sebagai manajer tim menuturkan, pengiriman tim ke kejuaraan dunia ini amat penting karena
Indonesia pengalaman mengikuti pertandingan internasional. Apalagi dua tahun lalu Indonesia absen. Secara peringkat dunia, Indonesia
menempati posisi 46 untuk putra dan 48 di bagian putri.

“Para pemain kita diharapkan bisa menambah pengalaman bertanding serta mengenal berbagai karakter lawan lewat kejuaraan dunia ini. Kami
berharap Indonesia bisa memperbaiki peringkat," kata Peter Layardi. (tb)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas