Anthony Sinisuka Kecewa Hanya Persembahkan Perunggu Buat Indonesia di Olimpiade Remaja
Antohny mengaku kecewa hanya menyumbangkan medali perunggu, padahal dia ditargetkan meraih medali emas.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, NANJING – Indonesia berhasil mendapatkan medali perunggu dari cabang olahraga bulutangkis di ajang Youth Olympic Games (YOG) 2014.
Pebulutangkis Anthony Sinisuka Ginting mempersembahkan medali perunggu setelah mengalahkan pebulutangkis asal India, Aditya Joshi, 21-17, 21-16.
Antohny mengaku kecewa hanya menyumbangkan medali perunggu, padahal dia ditargetkan meraih medali emas. Namun, walaupun begitu, pebulutangkis berusia 17 tahun itu tetap bersyukur.
“Tetap disyukuri. Saya senang bisa menjadi satu-satunya wakil Indonesia di tunggal putra dan menyumbang medali perunggu di ajang multi event yang paling bergengsi di kelas junior,” kata Antony dalam keterangan pers.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PP PBSI, Anton Subowo, mengapresiasi keberhasilan Anthony meraih medali perunggu. Dia menilai ini sebuah prestasi membanggakan.
“Selamat buat Anthony, semoga prestasi di kelas junior menjadi pemacu semangat untuk bisa lebih berjaya di level senior," ujar Anton Subowo, Sekretaris Jenderal PP PBSI.
Sementara itu, medali perunggu tunggal putri diraih pebulutangkis Thailand, Busanan Ongbumrungpan. Tiongkok mengamankan medali emas tunggal putra dengan menempatkan dua wakil di final yaitu Shi Yuqi dan Lin Guipu.
Sementara di nomor tunggal putri, pebulutangkis muda andalan Jepang, Akane Yamaguchi, akan berhadapan dengan wakil Tiongkok, He Bing Jiao.