Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Ketat, Show Jumping Sabtu ini

Hari kedua Kejuaraaan Berkuda Ketangkasan Cinta Indonesia Open (CIO) VIII-2014 Sabtu (1/11) melombakan puluhan kelas

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Ketat, Show Jumping Sabtu ini
horsejunkiesunited.com
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS, COM.JAKARTA - Hari kedua Kejuaraaan Berkuda Ketangkasan 'Cinta Indonesia Open' (CIO) VIII-2014, Sabtu (1/11), melombakan puluhan kelas dari nomor show jumping (lompat rintangan).

Demikian juga untuk hari ketiga atau terakhir, Minggu (2/11), yang menyelesaikan sebagian besar kelas-kelas show jumping yang sama namun dengan sistem yang berbeda.

Persaingan di lompat rintangan ini dipastikan akan sangat seru, terutama di kelas-kelas menengah dan atas, dari 75 cm hingga 145 cm, yang diikuti puluhan riders handal dari klub-klub terkemuka seperti Aragon, Pegasus, Arthayasa, Arthayasa Equinara, JN Stud & Club Horse, ARC, atau tuan rumah Adira Pratama Mulya (APM) Stable.

"Pasti ramai," komentar Bibit Sucipto, pembina Pegasus Stable, Sukabumi, Jumat.

Dalam mencoba merebut gelar juara umum di 'CIO' VIII-2014 ini Aragon sudah tak lagi diperkuat oleh salah satu rider andalannya, yakni Ferry 'Ai' Sudarmadi. Walau demikian, Aragon masih punya 'kartu as', yakni Bryan Brata-coolen dan Rahmat Saleh.

Keduanya cukup komplit, bisa 'melompat' dengan beberapa kuda dari kelas-kelas menengah hingga atas. Pesaing bagi keduanya, cukup banyak.

Ada duet Raymen Kaunang-Djoko Susilo dari Pegasus, Yanyan Hadiansyah dari JN Stud, Ferry Agustian, Marco Momuat, Marco Wowiling dan Albert Pelealu dari UBL Stable, duet Andry dan Ferry Sutoyo dari Arthayasa Equinara, Reshwara 'Ressy' Radinal dari Arthayasa, dan tentunya jangan diabaikan para penunggang tangguh dari tim tuan rumah, APM Stable.

Berita Rekomendasi

Hari Minggu akan menyajikan momen-momen menegangkan pada perebutan piala dan medali Norman Marciano Cup, termasuk di kelas super bergengsi 145 cm.

"Wah, itu pasti sangat menarik dan mendebarkan. Jagoannya banyak. Sayang kalau dilewatkan," jelas Bibit Sucipto.

Pemilik APM Stable, Triwatty Marciano, sebelumnya juga menjanjikan jika persaingan di kelas-kelas yang memperebutkan piala dan medali Norman Marciano, pembina APM Stable, akan sangat ketat dan menegangkan.

"Mereka tak akan menyia-nyiakan peluangnya di sini. Pasti sangat interesting. Rider-rider hebat akan berjuang menunjukkan sinergi positif dan keterpaduannya untuk tampil mengesankan," ujar Triwatty Marciano.(tb)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas