Renang Potensial Sumbang Emas di Hari Terakhir SEA Games 2015
Tim renang Indonesia masih berpeluang merebut medali emas pada hari terakhir perlombaan renang pesta olahraga SEA Games
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Tim renang Indonesia masih berpeluang merebut medali emas pada hari terakhir perlombaan renang pesta olahraga SEA Games 2015 di OCBC Aquatic Center, Singapura, Kamis (11/6/2015).
Hingga hari terakhir, tim Indonesia belum berhasil memperoleh medali emas. Saat ini, tim Indonesia baru mengumpulkan 6 medali perak dan 7 perunggu dan menempati posisi kelima. Singapura masih berjaya dengan 19 emas, 10 perak, dan 5 perunggu, diikuti Vietnam dengan 9 emas, 2 perak, dan 4 perunggu.
Peluang medali emas hari ini terbuka di nomor 50 meter gaya dada, 50 meter gaya punggung, dan 4 x 100 meter gaya ganti putra. Juara bertahan gaya dada asal Indonesia, Indra Gunawan, hari ini lolos ke final dengan catatan waktu 28,90 detik. Ia ditemani Dennis Joshua Tiwa yang juga lolos dengan catatan waktu 29,47 detik.
Di nomor 50 meter gaya punggung, juara bertahan Gde Siman Sudartawa akan bersaing ketat dengan atlet tuan rumah, Quah Zheng Wen. Siman mencatat waktu 25,86 detik. Sementara itu, Zheng Wen mencatat 26,41 detik. Atlet Indonesia lainnya, Ricky Anggawijaya, juga lolos dengan mencatat waktu 26,88 detik.
Di nomor lainnya, Indonesia meloloskan beberapa finalis. Aflah Fadlan Prawira lolos ke final 400 meter dengan catatan waktu 4:03.60, AA Istri Kania Ratih lolos di nomor 50 meter gaya bebas (27.10 detik), Monaliza di nomor 100 meter gaya kupu-kupu (1:03.34), dan Anindia Evato di nomor 200 meter gaya dada putri (2:41.13).
Acara puncak event renang akan mempertemukan Indonesia dan Singapura di nomor 4 x 100 meter gaya ganti putra. Indonesia merupakan juara bertahan sejak SEA Games 2009 hingga 2013. Namun, gelar juara pada 2013 dicoret dan diberikan kepada Singapura karena salah satu atlet renang Indonesia, Indra Gunawan, dinyatakan positif doping.
Indonesia masih akan menurunkan formasi lama, Gde Siman Sudartawa, Indra Gunawan, Glenn Victor Sutanto, dan Triady Fauzi Sidiq. Sementara itu, Singapura menurunkan Joseph Schooling, Lionel Khoo Chien Yin, Quah Zheng Wen, dan Yeo Kai Quan.