Oscar De La Hoya Ingin Kembali Bertarung di Usia 42 Tahun
De La Hoya mengundurkan diri pada usia 35 tahun setelah dikalahkan petinju Filipina, Manny Pacquiao, pada ronde ke-8, tahun 2008.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Petinju legendaris, Oscar De La Hoya, mengaku sanggup kembali bertarung di atas ring dalam usia 42 tahun, setelah menjalani terapi untuk lepas dari ketergantungan alkohol.
De La Hoya menggantung sarung tinju pada 2008 lalu. Setelah itu, ia sempat menjalani dua kali terapi pemulihan diri dari ketergantungan obat dan alkohol.
"Saya merasa sehat sekali, (usia) 42 tahun seperti 32 tahun," kata De La Hoya. "Di dalam hidup saya saat ini, saya memiliki banyak motivasi. Saya sangat berhasrat melakukan banyak hal."
De La Hoya mengundurkan diri pada usia 35 tahun setelah dikalahkan petinju Filipina, Manny Pacquiao, pada ronde ke-8, tahun 2008. Sebelumnya, ia pernah kalah angka saat menghadapi Shane Mosley pada 2003 dan kalah KO menghadapi Bernard Hopkins pada 2004.
Pada 2007, De La Hoya kalah angka tipis saat menghadapi petinju tak terkalahkan, Floyd Mayweather Jr. Pada akhir kariernya, ia mencatat rekor bertarung 39-6 dengan 30 KO.
"Jika kembali bertarung, saya akan pastikan ini pertarungan terbaik menghadapi petinju terbaik. Saya tidak mau kembali ke atas ring karena alasan keuangan atau ketenaran," katanya. "Satu-satunya alasan adalah saya tidak ingin kehilangan kesempatan menghadapi yang terbaik."
De La hoya mengatakan ingin pertarungan ulang menghadapi Floyd Mayweather atau menghadapi petinju Kazakhstan, Gennady Golovkin, di kelas menengah yunior. "Saat ini, saya merasa bugar secara fisik, emosi, dan mental karena sudah tidak menyentuh alkohol lagi."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.