TRIBUNNEWS.COM - Los Angeles Lakers mendapatkan D’Angelo Russell, Larry Nance Jr, dan Anthony Brown pada NBA Draft 2015 di Brooklyn, New York. Setelah resmi terpilih, Nance Jr segera menghapus salah satu twit-nya yang dibuat pada 2012.

Dalam tulisannya tersebut, Nance Jr meledek Kobe dengan tagar "Pemerkosa", saat sang pemain tersangkut kasus pelecehan seksual di Denver. Tulisan tersebut ditakutkan akan menjadi batu sandungan saat Nance Jr mulai bergabung dengan Lakers.

Kobe Bryant memang dikenal sebagai intimidator pemain baru yang masuk Lakers. Dalam buku "The Art of a Beautiful Game" yang ditulis Chris Ballard, diceritakan Kobe selalu menantang setiap pemain baru Lakers duel one-on-one.

"Kobe baru mengizinkan si pemain pulang, jika ia sudah kalah darinya," cerita Ballard.

Untuk menghindari masalah yang mungkin muncul, Nance Jr pun yang diminta menyelesaikan masalah tersebut secara pribadi dengan Kobe.

"Saya mendapat SMS lucu dari Nance Jr," ucap Kobe kepada ESPN dalam acara BET Experience di Nokia Center, Los Angeles, Sabtu (27/6/2015). "Isinya 'Hai mister Kobe. Saya akan membicarakan sesuatu yang menggantung di antara kita, bisakah?'."

Kobe pun membalas bahwa persoalan itu sudah ia lupakan. Kasus di Denver tersebut merupakan bagian dari sebuah perjalanan hidup yang tak perlu diingat-ingat.

"Hai kawan, lupakan itu. Selamat datang di Lakers," begitu bunyi SMS balasan Kobe. Nance Jr pun membalas dengan cepat, "Thank you, sir."

Dalam kasus tuduhan pemerkosaan tersebut, pengadilan akhirnya memutuskan Kobe lepas dari segala dakwaan dan kesalahan karena perempuan yang disangka diperkosa menolak memparkan kisahnya. Kobe pun meminta maaf atas kejadian itu secara terbuka.