Keputusan CAS Mengenai NF Equestrian Sudah Disampaikan ke KONI Pusat dan Menpora
PP Pordasi sudah menyampaikan keputusan CAS mengenai sengketa National Federatin/NF equestrian
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - PP Pordasi sudah menyampaikan keputusan CAS mengenai sengketa National Federatin/NF equestrian, kepada pimpinan KONI Pusat dan Kantor Menpora.
Dari induk organisasi-organisasi olahraga dan representasi pemerintah di bidang olahraga itu, PP Pordasi diminta untuk segera menjalankan keputusan CAS tersebut.
"Ini sudah sah. Kalau demikian, sudah bisa jalan," begitu antara lain diutarakan oleh Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman saat menerima Ketum PP Pordasi Mohammad Chaidir Saddak, MBA, beberapa waktu lalu. Menurut keterangan Eddy Saddak, sapaan akran Ketum PP Pordasi, Tono Suratman waktu itu juga menyatakan kesiapannya untuk memediasi pengalihan kembali hak NF equestrian tersebut.
Namun, Eddy Saddak mengakui belum lagi mengetahui hasil mediasi yang dilakukan pimpinan KONI Pusat.
"Kalau untuk bertemu langsung dengan pengurus EFI, kita tak memikirkan sampai ke situ. Itu juga bukan ranah kita," ujar Eddy Saddak, kemarin.
Terkait dengan respon Menpora Imam Nahrawi, Eddy Saddak menjelaskan, Menpora juga menyambut baik keputusan CAS itu.
"Menpora bilang, silakan jalan saja," tegas Eddy Saddak. Sementara disinggung kemungkinan adanya rencana pertemuan dengan pimpinan KOI, Eddy Saddak mengatakan, tidak terpikirkan juga untuk menemui pimpinan KOI.
"Sebab yang kita gugat justru kebijakan pimpinan KOI, jadi tidak mungkin kita ke sana. CAS juga tentunya sudah menyampaikan salinan keputusannya kepada pimpinan KOI, dan pihak-pihak terkait lainnya," ujar Eddy Saddak.
Ketum PP Pordasi yang juga pemilik Aragon Horse Racing & Equestrian Sports ini mengharapkan, pimpinan KOI, dan juga EFI yang diketuai oleh Irvan Gading, menerima baik keputusan CAS tersebut,
"Bagi saya, Ini juga bukan soal kalah atau menang. Ini lebih ke penegakan aturan saja. Jadi saya berharap semua pihak menghormatinya," papar Eddy Saddak.
Menurut Eddy Saddak, keputusan CAS yang mengembalikan hak NF equestrian kepada PP Pordasi, juga bukan akhir dari segalanya.
"Ini justru menjadi sebuah pijakan awal untuk menatap masa depan equestrian yang lebih baik," jelasnya. tb