Carolina Marin: Terima Kasih Untuk Suporter di Sini
Pebulutangkis tunggal putri Spanyol Carolina Marin tidak mampu menutupi rasa senangnya usai mempertahankan gelar juara dunia di Istora Senayan
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulutangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin, tidak mampu menutupi rasa senangnya usai mempertahankan gelar juara dunia di Istora Senayan, Minggu (16/8/2015).
Marin lalu mengucapkan terima kasih kepada para suporter menggunakan bahasa Indonesia.
Marin mempertahankan gelarnya setelah mengalahkan unggulan kedua asal India, Saina Nehwal 21-16 21-19 pada babak final Kejuaraan Dunia 2015.
Setelah pengembalian bola Saina Nehwal out, Marin merebahkan tubuhnya di atas lapangan. DIa berteriak senang lalu menutup muka dengan kedua tangannya.
Marin kemudian menghampiri seorang pria kulit putih di tribun penonton. Pria itu memegang bendera Spanyol selama Marin bertanding.
Marin menukar bendera itu dengan raket yang dia gunakan. Marin lalu membungkus badannya dengan bendera itu.
“Terima kasih untuk suporter di sini,” ucap Marin dalam bahasa Indonesia.