Sebastian Vettel Ingin Terus Memberi Tekanan pada Mercedes
Fakta bahwa kami menang di Hongaria tidak akan mengubah persiapan kami ke balapan berikutnya,
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Ferrari melakoni jeda putaran pertama musim balapan F1 2015 ini dengan bekal kemenangan di GP Hungaria. Namun, hasil apik itu tak membuat tim 'Kuda Jingrak' berleha-leha. Sebaliknya, tim pabrikan asal Italia itu justru kian terpacu mendapatkan hasil serupa ketika musim balapan putaran kedua dimulai kembali.
Setelah kemenangan di Malaysia, Ferrari, yang sepanjang musim ini selalu berada di bawah dominasi Mercedes, mampu berjaya di GP Hongaria, yang digelar di SirkuitHungaroring, 26 Juli lalu. Saat itu, Ferrari mampu memanfaatkan beberapa masalah yang menimpa Mercedes.
Setelah itu balapan F1 menjalani jeda musim panas selama kurang lebih sebulan.Masa jeda itu biasanya dimanfaatkan oleh tim-tim peserta untuk mengevaluasi bagaimana perjalanan mereka di paruh pertama musim.Tak terkecuali Ferrari, yang menjadikan kemenangan di GP Hongaria sebagai titik balik di musim ini.
Tim pabrikan asal Italia itu tak ingin lagi tertinggal jauh di belakang Mercedes. Ferrari juga bertekad tampil lebih baik dan memperbaiki kekurangan mereka ketika paruh kedua musim dimulai akhir pekan ini di Belgia.
"Fakta bahwa kami menang di Hongaria tidak akan mengubah persiapan kami ke balapan berikutnya," ujar Head of Communication Scuderia Ferrari, Alberto Antonini, seperti dikutip Planet F1.
"Kami tidak berpikir bahwa kami sudah melewati krisis usai balapan di Silverstone.Kami juga tidak berpikir bahwa kami sudah sangat bagus saat ini. Kami tidak mau cepat puas, karena kami tahu sedang menghadapi beberapa lawan yang sangat kuat, tapi seperti biasa kami akan memberikan yang terbaik," imbuhnya.
Hingga berakhirnya paruh pertama, dua pebalap Ferrari masih kesulitan mengejar para pebalap Mercedes. Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen masih tertinggal cukup jauh dari kompetitornya. Vettel saat ini berada di peringkat tiga klasemen dengan 160 poin. Sementara rekan setimnya, Kimi Raikkonen, tercecer di peringkat kelima dengan 76 poin.
Di sisi lain, para pebalap Mercedes melesat di posisi satu dan dua di papan klasemen. Lewis Hamilton mengumpulkan 202 poin, sedangkan Nico Rosberg 181 angka. Meski demikian, Vettel tetap yakin timnya bisa menyalip Mercedes. Menurut pebalap asal Jerman itu, Ferrari kini berada di jalur yang tepat untuk menyusul Mercedes.
“Kami menutup paruh pertama dengan kemenangan di GP Hungaria. Kami tahu, ini merupakan respons positif kami untuk bisa mendapat raihan positif di paruh kedua,” ujar Vettel dikutip dari situs F1.
Vettel mengatakan, berbekal beberapa kali naik podium dan kemenangan di sejumlah race, ia yakin Ferrari sudah memberikan tekanan kepada Mercedes. Vettel pun berujar bahwa kini Ferrari tinggal menguntit sembari memperhatikan kemungkinan terpelesetnya Mercedes.
Keajaiban, menurut dia, masih dinatikan oleh Ferrari, mengingat sejak musim dingin tahun lalu mereka belum bisa menyusul Mercedes. Namun Vettel mengingatkan, Ferrari adalah pabrikan yang telah dikenal akan kecepatannya. Ditunjang dengan mesin dan dua pebalap yang kuat, dia yakin tim kuda jingkrak bisa segera menyalip Mercedes di beberapa seri ke depan.“Kami akan membalikkan situasi, tinggal menunggu beberapa race ke depan. Saya tahu itu akan sulit, tapi kami adalah Ferrari,” kata dia.
Sejauh ini, pembalap asal Jerman itu telah memenangkan dua podium, pertama di Malaysia, kedua di race terakhir, GP Hungaria. Ini menjadi alasan cukup kuat bagi pembalap yang digadang-gadang akan meneruskan jejak prestasi legenda F1 Michael Schumacher ini untuk tidak mau dulu menyerah meraih gelar juara dunia.