Promotor Duel Mayweather Rugi Besar
Seperti sudah diprediksi, duel yang dimenangi Mayweather dengan angka itu ternyata malah membuat pihak promotor, Showtime, rugi besar.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Nilai jual Floyd Mayweather Jr sepertinya sudah anjlok, terutama karena ia melawan petinju tak ternama Andre Berto dalam laga yang diklaim sebagai partai terakhirnya.
Seperti sudah diprediksi, duel yang dimenangi Mayweather dengan angka itu ternyata malah membuat pihak promotor, Showtime, rugi besar.
Berdasarkan perhitungan pay-per-view (PPV), pertarungan Mayweather-Berto ini hanya laku 400.000 pay-per-view (PPV). Sumber lain, seperti dikutip dari Business Insider, menyebut angkanya sekitar 500.000-550.000 PPV. Apa pun, rentang akan itu jelas tak menguntungkan.
Ini merupakan penjualan PPV terendah dalam pertarungan Mayweather sejak pertemuannya dengan petinju Argentina, Carlos Baldomir, pada 2006 lalu yang hanya menghasilkan 325.000 PPV.
Sebagai perbandingan, puncak penjualan tayangan PPV terjadi saat pertemuan Mayweather dengan Manny Pacquiao pada 2 Mei lalu yang mampu menarik 4,6 juta PPV. Dengan harga jual 90-100 dollar AS per tayang, pemasukan yang sudah diraih adalah 410 juta-460 juta dollar AS.
Dalam pertarungan menghadapi Berto, Mayweather mendapat bayaran 32 juta dollar AS. Jumlah ini sangat kecil bila dibandingkan dengan bayaran yang diterimanya saat menghadapi Pacquiao yang mencapai 210 juta dollar AS. Sementara itu, Berto mendapat bayaran 4 juta dollar AS.
Bagi Showtime selaku penyelengara pertarungan, tak ada cara lain untuk menutup kerugian selain mengadakan pertarungan ulang antara Mayweather dan Manny Pacquiao.
Banyak pihak meyakini, Mayweather yang tak terkalahkan 49 kali, menyamai rekor legenda Rocky Marciano, tak akan gantung sarung tinju.
Juara kelas berat dunia, Wladimir Klitschko termasuk salah satu yang meyakini hal itu.
"Saya pikir ia akan tergoda untuk mencoba satu partai lagi, 50 main, 50 menang untuk melewati rekor Marciano. Saya sangat yakin dengan hal ini. Setidaknya, ia akan bertarung sekali lagi," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.