Maria Sharapova Tidak Lanjutkan Pertandingan Padahal Sudah Unggul di Wuhan Terbuka 2015
Satu per satu unggulan tumbang di turnamen Wuhan Open 2015 yang berlangsung di Wuhan Tiongkok
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, WUHAN - Satu per satu unggulan tumbang di turnamen Wuhan Open 2015 yang berlangsung di Wuhan, Tiongkok.
Turnamen dengan kelas WTA Premier Five Tour ini memperebutkan hadiah total $2,4 juta (Rp 35,2 miliar).
Ronde pertama babak utama (main draw) ditandai tumbangnya unggulan 13 Andrea Petkovic (Jerman) dari petenis kualifikasi Inggris, Johanna Konta 4-6 5-7.
Sara Errani (Italia, unggulan 16) juga tumbang di tangan Caroline Garcia (Prancis) 7-6(4) 4-6 2-6. Venus Williams menumbangkan unggulan 10 dari Polandia yang baru saja juara di Tokyo, Agnieszka Radwanska 1-6 6-7(4).
Kejutan besar terjadi pada ronde kedua. Maria Sharapova (Rusia), unggulan kedua turnamen, yang tengah memimpin atas Barbora Strycova (Rep. Ceska) 7-6(1), 6-7(4), 2-1 tiba-tiba memutuskan tidak melanjutkan pertandingan karena cedera tangan.
Sebelumnya ia juga mundur dari AS Terbuka karena cedera kaki.
"Saya mengalami cedera serius. Saya harus mementingkan menyembuhkan cedera ini dulu," kata Sharapova kepada ESPN.
Sharapova berharap ia bisa tampil di turnamen akhir tahun WTA Finals di Singapura 25 Oktober-1 November dan final Piala Fed melawan Rep. Ceska, 14-15 November.
Pada ronde kedua, Selasa (29/9) Konta kembali memakan korban. Petenis Inggris itu membabat mantan petenis nomor satu dunia asal Belarussia, Victoria Azarenka 6-4 1-0. Azarenka mundur karena cedera.
Unggulan lain yang menjadi korban adalah Carolina Wozniacki. Unggulan keempat asal Denmark ini kalah dari Anna Karolina Schmiedlova (Slowakia) 6-1 4-6 6-7(6). Sementara Madison Keys (AS, 14) jinak di tangan petenis Prancis Kristina Mladenovic 5-7 6-1 2-6.
Bintang muda Swiss yang diunggulkan pada urutan ke-11, Belinda Bencic, tumbang di tangan petenis Italia Camila Giorgi 2-6 0-0, dimana Bencic mengundurkan diri karena cedera kaki.