TRIBUNNEWS.COM - Pebalap Indonesia, Rio Haryanto sudah menandatangani kontrak bersama tim Manor Marussia F1.

Kepastian Rio untuk menjadi pebalap Formula 1 pada musim 2016 kini tinggal menunggu verifikasi dari FIA (Federation Internationale de l'Automobile), federasi olahraga otomotif internasional.

Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati, mengatakan kontrak yang sudah ditandatangani sang putra telah dikirimkan ke pihak Manor, Senin pagi.

“Ya, Rio sudah menandatangani kontrak dari Manor. Tadi dikirimkan ke London, Inggris (markas Manor) melalui kurir. Naik pesawat terbang. Manor sudah merespons, katanya kontrak sudah diterima mereka. Tapi baru sebatas itu responsnya,” kata Indah dilansir bola.com.

Meski kontrak dari Manor sudah ditandatangani, Indah menegaskan proses belum selesai. Kepastian Rio tampil di Formula 1, masih harus menunggu proses verifikasi di FIA.

Jawaban pasti tentang nasib Rio kemungkinan baru diterima dua pekan lagi.

“Jadi setelah Manor menerima kontrak yang ditandatangani Rio, mereka mengirimkan berkasnya ke FIA. Nah, nanti FIA yang berhak memutuskan Rio bisa tampil di Formula 1 atau tidak. Posisi kami sekarang hanya bisa menunggu,” ujar Indah.

Di antara beberapa orang kandidat pebalap tim Marussia, Rio menjadi kandidat terkuat setelah dia mendapatkan dukungan dari pemerintah Indonesia berupa surat jaminan dari Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi.

Menpora memberikan surat garansi kepada tim Manor yang berisi bantuan agar dia bisa tampil di Fomrula 1 musim 2016. Menpora berjanji akan membantu pelunasan dana sebesar 15 juta euro (Rp 225 miliar) yang diminta Manor.

"Saya sangat berterima kasih banyak kepada pemerintah Indonesia atas semua dukungan yang telah diberikan, khususnya kepada Bapak Imam Nahrawi," kata Rio Haryanto.

Ibunda Rio, Indah Pennywati mengaku senang dengan dukungan yang diberikan Menpora. Ia berharap jalan Rio ke F1 semakin lancar.

Sedikitnya ada empat pebalap yang disebut-sebut menjadi pesaing Rio dalam mengincar kursi pebalap tim Manor Marussia.

Keempat pebalap yang jadi pesaing Rio itu adalah Will Stevens (Inggris), Alexander Rossi (AS), Roberto Merhi (Spanyol), dan Pascal Wehrlein (Jerman).

Manor Marussia adalah tim F1 yang dimiliki oleh pengusaha di bidang energi asal Inggris bernama Stephen Fitzpatrick. Pengusaha berusia 37 itu pernah meraih penghargaan 'entrepreneur of the year' pada 2014.