Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Pecatur Indonesia Kerja Keras di Turnamen Catur ASEAN

Para pecatur Indonesia masih harus berjuang keras di turnamen JAPFA 3rd ASEAN Chess Championship 2015 yang tengah berlangsung di SCUA

zoom-in Pecatur Indonesia Kerja Keras di Turnamen Catur ASEAN
DOK. BOLA
WIM Chelsie Monica Sihite, mengejar norma GM. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para pecatur Indonesia masih harus berjuang keras di turnamen JAPFA 3rd ASEAN Chess Championship 2015 yang tengah berlangsung di SCUA (sekolah Catur Utut Adianto), Bekasi, Jabar.

Hingga memasuki babak keenam, Sabtu (26/12/2015), pada turnamen yang menggunakan sistem Swiss 11 babak ini, wakil-wakil Indonesia belum mampu menempati posisi tiga besar.

Di putra, pemuncak klasemen dihuni pecatur Malaysia, FM Li Tian Yeoh, dengan koleksi 3,5 poin, sama dengan torehan atlet Filipina, IM Jan Emmanuel Garcia. Urutan ketiga ditempati pecatur Vietnam, FM Nguyen Anh Khoi (3 poin).

Di putri, pecatur Filipina, WFM Shania Mae Mendoza, memimpin dengan 4 poin, dibayangi pecatur Vietnam, Nguyen Thi Mai Hung, juga dengan poin yang sama. Andalan tuan rumah, WIM Chelsie Monica Sihite, berada di peringkat ketiga dengan raihan 3,5 poin.

Tertahannya para pecatur nasional pada ajang ini karena di babak-babak awal banyak bermain remis. Menurut Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB Percasi, Kristianus Liem, hal itu disebabkan para pemain masih mengintip kekuatan lawan dan bermain terlalu hati-hati.

“Terlalu pagi menanyakan peluang juara bagi pemain Indonesia. Saya hanya berharap mereka bisa ngebut di babak-babak akhir untuk mengejar poin,” ucapnya.

Harapan itu ditujukan bagi dua pecatur muda yang tengah mengejar norma grandmaster, yakni IM Sean Winshand Cuhendi dan Chelsie.

Berita Rekomendasi

Memasuki babak keenam, Chelsie punya peluang lebih besar karena berada di peringkat ketiga, namun kans Sean lebih berat karena ia menduduki peringkat enam dengan raihan 2,5 poin.

Di babak kelima, (Kamis, 24/12), Sean dikalahkan rekan senegara, Yoseph Theolifus Taher yang kini menempati posisi empat putra dengan hasil 3 poin.

Atlet andalan Indonesia lain, GM Susanto Megaranto untuk sementara menempati peringat tujuh (2,5 poin). Susanto hanya bisa bermain remis dalam dua babak awal yang dilaluinya. (Dede Isharrudin/ BOLA Sabtu No. 008)

Sumber: Juara.net
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas