TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) H. Mohammad Chaidir Saddak, MBA, menegaskan, Presiden Federasi Equestrian Asia (Asian Equestrian Federation/AEF) Park San Jin diusahakan akan datang ke Indonesia secepatnya.

"Mr.Park San Jin akan datang ke Indonesia sesegera mungkin. Beliau juga menginginkan, rencana pembangunan sarana equestrian Asian Games XVIII/2018 tidak lagi bermasalah," jelas Ketum PP Pordasi.

Sebelumnya, PP Pordasi dan Pengprov Pordasi DKI Jaya mendatangi DPRD DKI Jaya guna meminta dukungan terkait polemik proyek renovasi Pacuan Kuda Pulomas Jakarta untuk dijadikan venue cabang Berkuda Asian Games (AG) 2018.  Sepekan sebelumnya mereka juga  menyambangi Komisi X DPR RI dan Kemenpora.

Dalam rapat kerja dengan Komisi E DPRD DKI Jaya itu, hadir Wakil Gubernur Djarot Siaful Hidayat dan Deputi Gubernur Bidang Bdaya dan Pariwisata, Dr.Hj.Sylviana Murni, SH, MH, MSi, Kadisorda DKI Firmansyah, Anggota Komisi E Asraf Ali, dan Wakil Ketua KONI DKI Hidayat Humaid. 

"Wakil Gubernur mendukung pembangunan sarana equstrian Asian Games XVIII/2018 tidak harus menghilangkan trek pacuan kudanya," jelas Mohammad Chaidir Saddak.

Rencana pembangunan sarana equestrian Asian Games XVIII/2018 ini menjadi polemik dan kontroversi karena adanya "niat" dari PT Pulo Mas Jaya selaku pengembang untuk menghilangkan sarana pacuan kuda yang ada di lahan untuk pembangunan sarana equestrian tersebut.  

PT Pulo Mas Jaya juga diklaim telah memulai pengerjaan proyek pembangunan sarana equestrian Asian Games XVIII/2018 tersebut tanpa berkoordinasi lebih dulu dengan PP Pordasi. tb