Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kejutan The Ice Man

Beberapa kejutan mewarnai gelaran Pacuan Kuda Minang Derby 2016, Minggu (22/5) di Pulo Mas, Jakarta Timur

Penulis: Toni Bramantoro
zoom-in Kejutan The Ice Man
ist
Noviardi Sikumbang (kanan) 

TRIBUNNEWS, COM. JAKARTA - Beberapa kejutan mewarnai gelaran Pacuan Kuda Minang Derby 2016, Minggu (22/5) di Pulo Mas, Jakarta Timur. Kuda-kuda yang kurang diperhitungkan menggungguli pesaingnya yang diunggulkan.

Di Kelas A Sprint jarak 1300 meter yang menjadi nomor nominasi PON XIX/2016, kuda The Ice Man KPI melesat di urutan terdepan dan mencapai finis pertama kali dibanding tiga kuda lainnya yang menempati unggulan teratas.

The Ice Man KPI, milik Sukun & Tombo Ati Stable, mencapai finis dengan catatan waktu 1.21,67 dt, meninggalkan Tuan Nagari G4, Arjabumi G4 dan Poseidon G3, yang menjadi tiga unggulan teratas.

"The Ice Man hampir setahun tidak tampil, terakhir berlari di Kejuaraan Piala Pertiwi, awal Mei lalu," papar Ir.H.M.Munawir, Waketum PP Pordasi bidang pacuan yang juga Ketua Pengprov Pordasi Jateng dan pemilik Tombo Ati Stable, Surakarta..

"Ini termasuk kejutan. Dua kuda bukan unggulan atas bisa mengalahkan tiga unggulan teratas," ungkap Noviardi Sikumbang, Wakil Sekretaris Komisi Pacuan PP Pordasi, mengomentari keberhasilan The Ice Man KPI dan Super Cantik yang menempati dua posisi terbaik di Kelas A Sprint-1300 meter ini.

Di Piala Pertiwi, The Ice Man KPI hanya menjadi runner-up setelah Voddoo, kuda kebanggaan Karisa & Karina Saddak dari Aragon Stable. Voddoo tidak tampil di Minang Derby, namun delapan kuda lainnya yang berseteru di kelas A Sprint-1300 meter ini semuanya sudah berpengalaman.

Tuan Nagari yang menjadi unggulan pertama memegang rekor 15-7-4 dari 28 kali penampilannya. Sementara Arjabumi yang sudah berusia tujuh tahun, mencatat rekor 4-5-3 dari 21 kali penampilannya.

BERITA TERKAIT

Joki D.Suhendar mampu membuat Arjabumi bisa bersaing dengan kuda-kuda lain yang lebih muda, sehingga mencapai finis di urutan ketiga setelah The Ice Man KPI dan Super Cantik.

The Ice Man KPI sendiri baru berusia empat tahun. Kuda Jantan Napas setinggi 166 cm ini adalah keturunan dari Pitulikur dan Ratu Indonesia. Dengan kemenangannya di Minang Derby The Ice Man KPI kini mengoleksi 2-2-0 gelar dari delapan kali penampilannya. tb

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas