TRIBUNNEWS.COM - Petenis Spanyol, Rafael Nadal mengincar gelar juara yang Ke-10 di turnamen grand slam Prancis Terbuka. Di even tenis di lapangan tanah liat yang digelar dengan nama turnamen Roland Garros itu, Nadal adalah pemain yang tercatat paling sukses. Dia telah menjadi juara 9 kali.

Meski demikian, pada turnamen kali ini, Nadal tidak datang sebagai juara bertahan. Juara tahun lalu adalah Stan Wawrinka. Nadal terhenti di perempatfinal setelah dikalahkan Novak Djokovic.

"Lebih baik datang ke sini dengan status juara bertahan daripada tidak, tapi pada saat yang sama, rasanya tidak mungkin bisa punya perasaan yang sama setiap tahun," kata Nadal dilansir eurosport.com.

"Saya punya perasaan beberapa kali sepanjang karier saya, tapi saya tidak tiba dengan perasaan seperti ini pada tahun ini. Di saat yang sama, saya merasa senang," kata Nadal.

"Tujuannya selalu sama, saat jadi juara bertahan, ingin mempertahankan gelar juara, tapi tak ada bedanya dengan saat ini saat tidak menyandang status juara bertahan," kata Nadal.

Sementara itu, juara bertahan Stan Wawrinka harus berjuang keras dan sempat tertinggal oleh lawannya ketika dia akhirnya menang 4-6, 6-1, 3-6, 6-3, 6-4 atas petenis Ceko Lukas Rosol pada pertandingan putaran pertama, Senin waktu setempat.

Pertandingan itu berjalan sangat ketat ketika Rosol terus mengancam Wawrinka dalam pertarungan sengit yang jadwal pertandingannya sempat mundur dua jam dikarenakan hujan deras.

"Sungguh suatu pertandingan yang ketat, pertandingan kadang berlangsung lamban cepat," kata Wawrinka. "Dia terus menekan saya, saya harus terus berlari dan anda tidak bisa santai," katanya seperti dikutip Antara.