Sean Gelael Nyodok dan Finis di 10 Besar GP2 Hongaria
Mitch Evans dan Muhammad Sean Gelael menuai hasil positif pada balapan sprint GP2 yang berlangsung di sirkuit Hungaroring, Budapest, Hongaria
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BUDAPEST - Dua pebalap tim Pertamina Campos Racing yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia, Mitch Evans dan Muhammad Sean Gelael menuai hasil positif pada balapan sprint GP2 yang berlangsung di Sirkuit Hungaroring, Budapest, Hongaria, Minggu (24/7/2016).
Evans finis kelima dan berhak mendapat tambahan enam poin, sedangkan Sean yang start dari posisi paling belakang bisa menyodok ke posisi sepuluh besar.
Sukses Evans finis kelima dan mendapat enam poin ini menjaga tren positif yang juga dia dapat pada balapan feauture hari Sabtu.
Pebalap asal Selandia Baru ini juga mendulang satu poin dengan finis di posisi kesepuluh. Dengan tambahan enam angka, maka koleksi poin Evans di klasemen pebalap menjadi 77. Untuk sementara Evans menempati posisi ketujuh.
Buat Sean hasil finis kesepuluh memperbaiki hasil buruk yang diterimanya pada balapan feature di hari Sabtu. Saat itu Sean berada di posisi paling belakang setelah pada putaran ketiga mobilnya sempat disundul pebalap Swedia Jimmy Eriksson.
Akibatnya, ban mobil belakang kanan Sean pecah. Sean pun harus berjuang menuju pit stop secara perlahan untuk mengganti ban. Sean banyak kehilangan waktu.
Balapan hari Minggu berlangsung menarik dengan dukungan cuaca yang cukup cerah. Drama balapan langsung terjadi pada putaran pertama, diawali senggolan mobil Antonio Giovinazzi dengan pebalap tim Rapax Arthur Pic.
Mobil Pic sempat keluar lintasan sebelum kembali lagi. Belakangan akibat senggolan itu, Giovinazzi dihukum penalti 10 detik. Drama lebih seru terjadi pada tikungan berikutnya.
Empat mobil terlibat tabrakan setelah gagal menghindari mobil Pic yang melintir di tengah lintasan. Selain Pic, tiga pebalap tidak bisa melanjutkan balapan, yakni Nobuharu Matsushita, Luca Ghiotto, dan Alex Lynn.
Sean cukup beruntung bisa menghindari insiden ini. Dia pun bisa menyodok ke posisi ke-12 setelah sebelumnya menyusul sejumlah pebalap jelang tikungan tadi. Akibat insiden ini, mobil pengaman (safety car) masuk lintasan. Formasi barisan depan masih dipimpin Jordan King (Racing Engineering), Sergey Sirotkin (ART Grand Prix), Norman Nato (Racing Enginerring), Mitch Evans dan Raffaele Marciello.
Giovinazzi harus melepas posisi keenamnya setelah masuk pit stop untuk memperbaiki sayap depannya yang patah.
Pebalap Prema Racing yang juga didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini gagal mengulang hasil manis podium kedua pada hari Sabtu. Dia semakin tercecer dibelakang karena menjalani penalti 10 detik.
Setelah mobil pengaman masuk, gebrakan dilakukan Sirotkin. Dia merebut posisi terdepan memanfaatkan kesalahan King yang sedikit melebar saat bersamaan mobil pengaman masuk pit stop. Setelah itu, posisi Sirotkin tak terkejar.
Pergeseran juga terjadi di posisi keempat saat Artem Markelov (Russian Time) menyusul Evans.
Sementara Sean tampil konsisten menjaga posisinya. Dia kembali naik ke urutan kesepuluh setelah pebalap di depannya, Jimmy Eriksson mengalami masalah pada mobilnya.
“Hasil yang lumayan. Saya bisa menghindari kecelakaan dan tidak membuat banyak kesalahan. Jalannya balapan tidak mudah karena dengan lintasan kering semua pebalap memaksimalkan kecepatannya,” kata Sean yang pada balapan penuh musim pertamanya di GP2 ini menargetkan finis di posisi 15 besar pada setiap balapan.
Balapan GP2 berikutnya akan berlangsung di sirkuit Hockenheim Jerman pada tanggal 30-31 Juli 2016.