STIE BB Tundukkan Juara Wilayah Tengah
Hari pertama kompetisi bulutangkis Liga MAhasiswa (LIMA) Badminton National lansung memberi kejutan.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Hari pertama kompetisi bulutangkis Liga Mahasiswa (LIMA) Badminton National langsung memberi kejutan.
Tim putra Sekolah Tinggi Bina Bangsa (STIE BB) Jakarta yang menempati peringkat tiga wilayah Jakarta, sukses membungkam Universitas Negeri Yogjkarta yang tidak lain adalah juara
Central Java & Yogyakarta Conference dengan skor 3-2 di GOR Unair Kampus C Surabaya , Selasa (9/8).
Kemenangan perdana STIE BB kontra UNY berhasil dicatatkan oleh Mochamad Gustaf Firdaus. Turun dipartai awal, Firdaus yang pada fase konferensi Jakarta harus absen karena mengalami cedera mampu membayarnya di laga ini.
Menghadapi Reza Subakti, Firdaus tampil sangat mengesankan dengan menyelesaikan laga ini dengan kemenangan mudah 21-6, 21-11.
Pada partai kedua yang mempertandingkan ganda pertama, STIE BB giliran mengalami kekelahan. Dio/Galih yang memperkuat ganda pertama STIE BB harus mengakui keunggulan Erza/Yohannes dengan skor 21-12, 21-12.
Setelah itu, STIE BB kembali menelan kekalahan setelah tripel mereka yang diperkuat oleh Rio/Ari/Gunawan tak mampu menghadapi perlawanan trio UNY dan harus merelakan partai ini dengan kekalahan dua set langsung, 21-7, 21-14.
Unggulan tunggal putra STIE BB, Galih Pengestu Ramadhan, tampil impresif di ajang ini. Turun di partai tunggal kedua, Galih mampu membuktikan kualitasnya dengan mengalahkan Alang Panji hanya dengan menghabiskan dua gim.
Galih yang sebelumnya mengalami kekalahan bersama dengan rekannya, Dio, di partai ganda pertama, langsung tunjukkan kualitasnya di partai tunggal kedua ini.
Menghadapi Alang Panji, pria yang gemar bermain dengan pukulan dropshot tersebut tampil dominan sekaligus mendikter permainan lawan. Hasilnya, Galih menang telak dua set langsung dengan skor 21-18. 21-16.
Maka partai kelima yang mempertandingkan nomor ganda putra menjadi penentu kemenangan kedua tim.
Di partai imi duet STIE BB Firdaus/Hadi mampu menjawab kepercayaan yang diberikan. Meski sempat bertarung ketat pada set pertama melawan pasangan Raden/Reza,Namun mereka berhasil menyudahi pertandingan dalam dua set langsung dengan skor 24-22, 21-13.
“Saya sangat senang dengan kemenangan ini. Sukses ini tidak lain karena mereka berhasi mengeluarkan seluruh kemampuan yang tekah dilakukan selama masa persiapan.Tapi ini belum berakhir, masih ada dua laga lagi yang saya tekankan kepada anak-anak untuk tetap fokus dan tampil lebih baik lagi,” ujar pelatih putra STIE BB Gery usai pertandingan.
Sementara itu, kemenangan pada laga ini diakui Galih karena para pemain punya semangat yang tinggi.
“Kami jauh-jauh dari Banten. Kami tidak datang tanpa tujuan. Mungkin kemenangan awal ini sebagai bukti bahwa kami sangat semangat untuk meraih gelar juara di ajang ini,” kata pemain yang meraih kemenangan di partai keempat itu.
Sedangkan dari nomor putri, Universitas Pendidilan Indonesia (UPI) Bandung yang datang sebagai juara LIMA BadmintonBlibli.com West Java Conference, meraih kemenangan sempurna di laga perdana mereka setelah mengalahkan runner-up Central Java & Yogyakarta Conference, Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan skor 3-0.
Kemenangan UPI atas UNS dibuka oleh penampilan tripel mereka yang diperkuat oleha Dini/Nuansa/Rachama. Bermain di lapangan 2, trio UPI tersebut berhasil menyudahi partai awal ini dengan kemenangan 21-18, 21-13.
Setelah meraih hasil postif di partai pertama, putri UPI kembali meraihnya di partai kedua lewat penampilan unggula tunggal putri mereka, Dina Mardiana yang menang dua set langsung atas Imania dengan skor 21-16, 23-21.
“Tadi pertandingan cukup seru. Beberapa kali lawan hampir mengejar poin saya. Yang jelas saya masih belum puas dengan hasil ini karena saya masih banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu,” kata Dina saat diwawancarai sesusai pertandingan.
Sementara itu, kemenangan ketiga putri UPI pada laga ini disumbangkan duet Dina/Nuansa yang juga tanpa banyak peras keringat menang dua set langsung atas Shinta/Syahra, dengan angka, 21-15, 21-19.