Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Judoka Mesir yang Tolak Jabat Tangan Atlet Israel Akhirnya Dipulangkan

Islam El Shehaby dipulangkan karena tak mau menjabat uluran tangan judoka Isral, Or Sasson yang mengalahkannya.

Editor: Ravianto
zoom-in Judoka Mesir yang Tolak Jabat Tangan Atlet Israel Akhirnya Dipulangkan
www.washingtontimes.com
Judoka Mesir, Islam El Shehaby (biru) tak menyambut uluran tangan judoka Israel, Or Sasson di pertandingan Olimpiade 2016, 12 Agustus 2016. 

TRIBUNNEWS.COM, RIO DE JANEIRO - Judoka Mesir yang menolak berjabat tangan dengan atlet Israel akhirnya dipulangkan.

Islam El Shehaby dipulangkan karena tak mau menjabat uluran tangan judoka Isral, Or Sasson yang mengalahkannya.

Dia dikirim pulang oleh negaranya setelah IOC (Komite Olimpiade Internasional) menegur tindakannya yang tidak sportif.

El Shehaby beralasan, jabat tangan tidak diwajibkan dalam aturan judo.

Namun, IOC menilai tindakannya itu bertentangan dengan fair play dan semangat olimpiade.

"Presiden Komite Olimpiade Nasional mengeluarkan pernyataan yang mengatakan mereka menghormati semua atlet dan semua bangsa di Olimpiade," kata IOC dalam sebuah pernyataan.

Setelah Sasson mengalahkan El Shehaby dan keduanya berdiri di depan wasit, atlet Mesir itu mundur ketika Sasson membungkuk dan mendekatinya untuk berjabat tangan.

BERITA TERKAIT

Ketika dipanggil kembali oleh wasit untuk membungkuk, El Shehaby mengangguk cepat sebelum berjalan meninggalkan arena di tengah ejekan dari kerumunan penonton.

"Komisi Disiplin (DC) menganggap bahwa perilakunya pada akhir kompetisi bertentangan dengan aturan fair play dan bertentangan dengan semangat persahabatan yang terkandung dalam Nilai Olimpiade," kata IOC.

"DC mengeluarkan teguran berat bagi perilaku yang tidak pantas untuk atlet."

"Sebagai teguran keras, DC telah meminta Komite Olimpiade Mesir untuk memastikan di masa depan bahwa semua atlet mereka menerima pendidikan yang layak mengenai Nilai Olimpiade sebelum datang ke Olimpiade."

El Shehaby (32), dilaporkan telah ditekan oleh fans di media sosial untuk tidak muncul dalam pertandingan melawan Israel, karena akan memalukan Islam.

Ini bukan pertama kalinya atlet dari negara-negara Arab atau Iran menolak untuk bersaing dengan atlet Israel di Olimpiade atau kompetisi internasional lainnya.

Pada Olimpiade Athena 2004 lalu, juara dunia Iran Arash Mirasmaeili menolak untuk melawan judoka Israel Ehud Vaks, namun ia mendapatkan pujian saat kembali ke negaranya.

"Menjabat tangan lawan Anda bukan merupakan kewajiban tertulis dalam aturan judo. Ini terjadi di antara teman dan dia bukan teman saya," kata El Shehaby setelah pertandingan itu.

"Saya tidak punya masalah dengan orang-orang Yahudi atau agama atau berbeda keyakinan lain. Tapi untuk alasan pribadi, Anda tidak bisa meminta saya untuk menjabat tangan siapa pun dari negara ini, terutama di depan (orang) seluruh dunia."

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas