Insiden Ricuh Polo Air, Kemenpora Minta Ketua PB PON XIX Segera Klarifikasi
Ketua PB PON diminta membenahi obyektivitas perwasitan dan sistem pengamanan pertandingan baik terhadap atlet, pelatih, maupun penonton.
Penulis: Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyampaikan kekecewaan atas insiden kericuhan yang terjadi di cabang olahraga polo air PON XIX, 19 September 2016 di Jawa Barat.
BACA JUGA: Geger Video Pemukulan Atlet Polo Air
Melalui surat yang ditulis oleh Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Gatot S Dewa Broto meminta agar Ketua PB PON 2016, Ahmad Heryawan segera melakukan klarifikasi.
Adapun beberapa poin penting yang harus dilaporkan kepada Menpora Imam Nahrawi selaku penanggung jawab bidang olahraga sesuai UU No. 3 Tahun 2005 tentang sistem Keolahragaan Nasional.
1. Segera menyampaikan laporan tentang terjadinya masalah kericuhan yang berlangsung di arena pertandingan cabang olahraga polo air.
2. Segera mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang diduga terlibat langsung mengingat data dan rekaman kejadian sudah tersebar.
3. Seandainya kericuhan tersebut diduga melibatkan oknum aparat maka diminta Ketua PB PON untuk melakukan penanganan melalui koordinasi dengan pihak-pihak terkait.
4. Segera membenahi obyektivitas perwasitan dan sistem pengamanan pertandingan baik terhadap atlet, pelatih, maupun penonton.
5. Segera melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan seluruh pimpinan kontingen.
6. Mengirimkan langsung laporan ke Menpora Imam Nahrawi paling lambat tiga hari setelah diterimanya surat ini.