Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Suporter DKI Jakarta Dituding Jadi Biang Kericuhan di Arena Polo Air

Hadi menyebut yang melempar botol dari tribun penonton merupakan suporter dari tim polo air DKI Jakarta.

Editor: Husein Sanusi
zoom-in Suporter DKI Jakarta Dituding Jadi Biang Kericuhan di Arena Polo Air
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Hadi Prasojo menyampaikan sambutannya di dapan peminpin redaksi dan wartawan sejumlah media dalam acara silaturahmi dengan insan pers Jawa Barat di Rumah Makan Dpalm, Jalan Lombok, Kota Bandung, Selasa (3/11/2015). Pertemuan tersebut untuk mempererat hubungan komunikasi serta memuat pemberitaan yang berimbang antara TNI dan pers. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo menilai video pemukulan suporter di arena Polo Air menyudutkan aparat TNI. 

"Video itu hanya yang sesaat padahal ada yang keseluruhan, suporter yang lempar botol ke aparat itu sebetulnya ada," kata Hadi di Markas Kodam III/Siliwangi, Bandung, Selasa (20/9/2016). 

Hadi menyebut yang melempar botol dari tribun penonton merupakan suporter dari tim polo air DKI Jakarta. 

"Sudah dikasih tahu tapi tidak dengar, akhirnya pengamanan terpancing karena ada petugas yang kena," kata Hadi. 

Hadi menyayangkan suporter tidak menjunjung tinggi sportivitas. 

Menurutnya suporter seharusnya tidak melakukan aksi tersebut jika tidak puas terhadap jalannya pertandingan.

Berita Rekomendasi

"kalau pemain berkelahi biarkan saja, jangan ikut lempar. Kasihan juga atletnya," kata Hadi. 

Terkait anggota TNI yang menjadi suporter kontingen Jawa Barat, Hadi tidak mempermasalahkan. 

Menurutnya anggota yang menjadi suporter merupakan hak anggota. 

Ia tidak pernah memaksa dan meminta anggota TNI di wilayah Jawa Barat mendukung kontingen Jabar. 

"Slogan kami adalah Siliwangi dan Siliwangi adalah rakyat Jawa Barat. Rakyat Jawa Barat adalah Siliwango, jadi kami sudah menyatu tapi bukan untuk memihak," kata Hadi. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas