TRIBUNNEWS.COM, KOPENHAGEN - Pewushu Lindswell Kwok menutup penampilan dengan manis dengan meraih emas nomor New Style Taijijian pada Kejuaraan Dunia Wushu 2016 di GOR Pruzkow, Polandia, Jumat (21/10/2016) dinihari WIB.

Tampil dengan konsentrasi penuh, Lindswell yang menjadi idola penonton tersebut meraih nilai 9,60. Medali perak direbut Juanita Uen Yong (Hongkong) nilai 9,30 dan perunggu diraih Teresa Wong (Amerika Serikat) dengan nilai 8,90.

Medali emas ini merupakan yang kedua yang disumbangkan Ratu wushu Indonesia untuk Tim Wushu Indonesia. Sebelumnya, dia merebut emas pada nomor Taijiquan.

"Alhamdulillah, Lindswell bisa meraih dua medali emas dan Cindy menyumbangkan 1 perak dan 1 perunggu pada Kejuaraan Dunia Wushu di Polandia. Ini prestasi luar biasa dan cukup membanggakan karena target yang dibebankan terlampaui," ungkap Manajer Tim Indonesia, Novi yang dihubungi melalui WhatsApp.

Dengan keberhasilan Libdswell tersebut, Tim Wushu Indonesia mengoleksi 2 emas, 1 perak dan 1 perunggu pada Kejuaraan Dunia Wushu 2016.

"Keberhasilan Tim Wushu tidak terlepas dari dukungan yang diberikan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima)," jelasnya.

Direktur Performa Tanding Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), Arif Hidayat juga memuji penampilan LIndswell.

"Lindswell memang telah jadi idola wushu dunia untuk nomor Taijiquan. Penampilannya benar-benar sempurna saat tampil," tuturnya.

Secara khusus, kata Arif, Satlak Prima mengucapkan terimakasih atas kerja sama Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) dalam upaya meningkatkan prestasi atlet wushunya.

Menghadapi tantangan ke depan, kata Arif, Indonesia harus memiliki generasi selanjutnya setelah Lindswell.

"Beberapa negara seperti China, Hongkong, Taipei, Malaysia sepertinya sudah menunggu generasi setelah Lindswell," ujarnya.