TRIBUNNEWS.COM - Pebalap Aprilia asal Spanyol, Aleix Espargaro, mengatakan bahwa rekan barunya, Sam Lowes, harus sedikit bersabar saat menjalani debut MotoGP pada musim 2017.

Musim depan, Aprilia akan tampil dengan pebalap baru. Mereka mendapatkan Espargaro yang kehilangan tempat di Suzuki, dan Lowes yang baru naik dari Moto2.

"Sam sudah menunjukkan potensinya. Dia benar-benar pebalap berbakat, dengan motor Moto2 dia tampil impresif," kata Espargaro yang dirilis Autosport.com.

"Sebagai teman baik, (saya katakan) dia butuh sedikit lebih santai. Dia ingin bisa kompetitif dari sekarang dan semua orang di tim tahu bahwa dia bisa membalap dengan capat. Dia hanya butuh waktu, MotoGP tidaklah mudah," ujar dia lagi.

Lowes (Ingris) merupakan salah satu dari empat rookie yang akan turun pada MotoGP 2017. Tiga pebalap lainnya adalah Johann Zarco (Perancis), Alex Rins (Spanyol), dan Jonas Folger (Jerman).

Pada Moto2 2016, Lowes memenangi dua balapan bersama Gresini yakni GP Spanyol dan GP Aragon. Dia sempat dua kali memimpin klasemen sebelum akhirnya menutup musim dengan berada di urutan ke-5.

Lowes enam kali gagal finis sepanjang 18 seri Moto2 2016. Dia 30 kali terjatuh dan menjadi pebalap yang paling banyak mengalami kecelakaan pada 2016 dibanding semua pebalap di kelas MotoGP, Moto2, atau Moto3.

Espargaro lalu membandingkan Lowes dengan rekan satu timnya saat di Suzuki, Maverick Vinales (Spanyol). Vinales merupakan rookie ketika membala Suzuki pada 2015.

"Maverick merupakan salah satu pebalap terbaik yang pernah saya lihat. Pada 2015, dia sangat kesulitan. Dia hanya mengalahkan saya dua kali sepanjang musim (ketika keduanya sama-sama finis), dan lihat bagaimana dia sekarang," kata Espargaro.

MotoGP 2017 rencananya akan dibuka dengan GP Qatar yang digelar di Sirkuit Losail, 23-26 Maret.