Lewis Hamilton Dapat Bayaran Rp 452 Miliar Sedangkan Rio Haryanto Rp 2,1 Miliar
Meski gagal menjadi juara dunia karena dikalahkan Nico Rosberg, Hamilton menerima 32 juta euro atau Rp 452 miliar.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Formula 1 musim 2016 sudah resmi berakhir sejak bulan Oktober lalu.
Sejumlah tim pun sudah mempersiapkan pebalap untuk memulai musim baru tahun 2017.
Namun gaji yang diterima oleh para pebalap Formula 1 di musim 2016 pun belakangan diungkap.
Laman Business Book GP yang dikutip dari Sportune.fr mengungkap pendapatan para pebalap Formula 1 musim lalu.
Pebalap dengan bayaran tertinggi di Formula 1 musim lalu diraih oleh Lewis Hamilton.
Meski gagal menjadi juara dunia karena dikalahkan Nico Rosberg, Hamilton menerima 32 juta euro atau Rp 452 miliar.
Di bawah Hamilton, ada dua pebalap yang memiliki jumlah pendapatan yang sama yakni Sebastian Vettel dan Fernando Alonso.
Dua pebalap yang berbeda tim itu memiliki pendapatan sebesar 30 juta euro atau Rp 424 miliar.
Sementara itu juara dunia Formula 1 musim lalu, Nico Rosberg hanya mendapatkan gaji 16 juta euro atau Rp 226 miliar.
Sementara itu pebalap Indonesia Rio Haryanto juga masuk dalam daftar pebalap yang menerima gaji di Formula 1.
Meski berstatus sebagai pay driver atau pebalap yang membayar untuk berlaga di F1, Rio tetap mendapatkan gaji dari timnya Manor Racing.
Meski hanya berlaga di 12 balapan Rio Haryanto mendapatkan 150 ribu euro atau sekitar Rp. 2,1 miliar.
Namun jumlah yang diterima oleh Rio Haryanto ini sangat jauh di bawah rekan satu timnya Pascal Wehrlein.
Wehrlein mendapatkan gaji 500 ribu euro dari Manor Racing atau sebesar Rp 7 miliar.