TRIBUNNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas Banteng Muda (KBM) akan menggelar turnamen basket  KBM Cup 3 Dekade 2017  yang dilaksanakan di GOR Bulungan pada tanggal 08 April hingga 14 Mei 2017.

Kompetisi ini digelar untuk mempererat tali persaudaraan antara anggota, serta mewadahi animo yang tinggi dari masyarakat yang pernah merasakan kompetisi pada waktu menempuh sekolah dan kuliah yang ingin tetap menjaga eksistensinya di dunia perbasketan.

"Filosofi dasar olahraga itu sportsmanship. Bertanding untuk kemudian bersanding. Siapapun pemenangnya diterima dengan legowo yang penting semua team up, team work bersatu padu  memenangkan tim masing-masing," kata Ketua Umum Komunitas Banteng Muda, Banyu Biru Djarot pada konferensi pers yang dilaksanaka di Nusa Kopi, Bulungan, Jakarta Selatan, Senin (12/3/2017).

Jadi nanti siapapun yang terbaik, harus diakuin dan itu menjadi prestasi bersama dan bisa diibaratkan semua  beda tim tapi bersama di kejuaraan ini atau Bhinneka Tunggal Ika dalam wujud olahraga.

"Semua berkeringat, kompak, saling tanding, tapi bukan musuhan. Abis main ya nongkrong bareng, nebeng pulang bareng, makan depan GOR bulungan rame-rame," ujar Banyu.

Ahmad Wibi selaku Ketua Bidang Olahraga KBM mengatakan, KBM Cup 3 Dekade 2017 bertujuan  menciptakan sistem kompetisi yang sehat dan sportif di antara peserta.

Juga membangun solidaritas antar alumni dengan menjunjung tinggi sikap sportif dan fairplay demi terciptanya silaturahmi dan persahabatan yang erat antar peserta.

"Buat menjalin hubungan baik antar anak muda, orang kantoran, mahasiswa dan membesarkan komunitas kita, Komunitas Banteng Muda. Sebenarnya di negara kita ini, yang bisa kita majukan selain pariwisatanya salah satunya olahraga, makanya kita bikin kompetisi bola basket KBM Cup," ucapnya.

KBM Cup 3 Dekade 2017 diselenggarakan bersama Gemilang Pro, yang dalam hal ini telah memasuki tahun ke -5 pelaksanaannya.

Setiap event nya kompetisi basket ini diikuti oleh lebih dari 100 (seratus) Tim dari seluruh kategori Alumni SMA dan Perguruan Tinggi.

Owner dari Gemilang Pro, Ikhwanul Iwan, mengatakan, berawal dari komunitas basket yang "booming" pada tahun 1980 dan 1990-an dan hubungan silaturahmi yang masih terjaga dengan para penggemar olahraga basket. Ia berinisiatif membuat kompetisi basket dengan konsep 3 dekade.

"Jadi ada angkatan 80, 90 dan 2000-an. Ini ada beberapa kategori ya, ada SMA, ada perguruan tinggi. Sekarang ada tambahan dari perusahaan kita buat," kata pria yang telah menggeluti olahraga basket sejak tahun 80-an ini.

"Pesertanya kalau perusahaan sampai hari ini ada 24 tim lah. Kalo peruruan tinggi sekitar 20 tim. Komunitas diatas 30 tahun dapatt 7 tim. Terus kelompok umur 12 tahun dapatt 8 tim. Insya allah yang bergabung itu 60-70 tim lah," tambah Iwan.

Ketua Panitia "KBM Cup 3 Dekade 2017, Marcel Oehmke, mengatakan, bahwa tujuan diselenggarakannya acara ini sebagai wadah menyalurkan kreatifitas pecinta bola basket dan merangkul pemuda -pemuda di Indonesia untuk menebarkan energi positif lewat olahraga.

Untuk pertama kalinya KBM Cup 3 Dekade 2017 akan diadakan kompetisi pertandingan antar Klub Bola Basket, antar Alumni Perguruan Tinggi dan antar Organisasi Kemasyarakatan/Komunitas., selain kategori Kelompok Umur 10 tahun dan 12 tahun dan antar Perusahaan.

Press Conference dihadiri oleh Ketua Umum KBM Banyu Biru Djarot, Ketua PORA Ahmad Wibi, Ketua Panitia Marcel Oehmke, dan Ihcwanul Iwan selaku pengawas pertandingan merangkap penyelenggara Gemilang Pro dan beberapa anggota dan Pengurus DPP KBM.

Puncak acara KBM Cup 3 Dekade 2017 ini rencananya akan dilakukan pula coaching clinic terhadap anak-anak pecinta basket umur 10 dan 12 tahunan, kompetisi Modern Dance antar Smu/Perguruan Tinggi, 3 point contest, Eksibisi organisasi dan Komunitas, serta pertandingan eksibisi KBM All star Game dan All Star Artis/Penggiat seni.