Andhika Y Monoarfa Dapat Dukungan 10 Pengprov Perbasasi Jelang Munas
Pengurus Besar Perserikatan Softball dan Bisbol Indonesia (PB Perbasasi) bakal menggelar Musyawarah Nasional pada 5-6 Mei mendatang
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus Besar Perserikatan Softball dan Bisbol Indonesia (PB Perbasasi) bakal menggelar Musyawarah Nasional pada 5-6 Mei 2017.
Berakhirnya masa tugas kepengurusan periode 2013-2017, menjadikan Munas kali ini bakal dimanfaatkan untuk memilih sosok Ketua Umum yang akan memimpin Perbasasi hingga periode 2021 mendatang.
Karena itulah sejumlah nama calon ketua umum mulai muncul ke permukaan. Setelah sebelumnya nama Ratna Yulita didengungkan oleh Pengurus Provinsi Sumatera Selatan, kini nama Andhika Y. Monoarfa justru muncul dan digadang-gadang sebagai calon terkuat untuk bisa menduduki posisi Ketua.
Dukungan yang diberikan kepada Andhika Y. Monoarfa juga bisa dibilang sangat luar biasa, sedikitnya ada sepuluh Pengprov yang kini telah memberikan dukungan dan mendeklarasikan Andhi Y. Monoarfa sebagai calon Katua Umum Perbasasi periode 2017-2021.
Sejumlah Pengprov yang sebelumnya memberi dukungan kepada calon lain, bahkan memilih untuk merubah haluan dan mendukung Andhika Y. Monoarfa. Maklum saja, pengalaman Andhika Y. Monoarfa sebagai atlet softball, membuat ia dianggap bakal lebih mengerti bagaimana caranya untuk memnghantarkan atlet-atlet yang berada di bawah naungan Perbasasi untuk mendapatkan prestasi.
''Kami bukan hanya mencari sosok ketua yang bisa memimpin organisasi ini untuk empat tahun ke depan, tapi yang utama adalah sosok yang bisa membuat olahraga softball dan bisbol ini bisa terus berprestasi di level internasional'' ungkap Ketua Pengprov Kendari, Fahri Yamsu.
Bagi Andhika Y. Monoarsa, softball dan bisbol bukan lagi hanya sekedar hobi, namun olahraga yang populer di Indonesia sejak tahun enampuluhan ini telah dianggap sebagai bagian dari jalan hidupnya.
Buktinya, Andhika tak pernah sekalipun merasa lelah untuk bisa membawa olahraga ini memberikan prestasi terbaik bagi Indonesia.
Dan hasilnyapun sangat nyata, saat dipercaya memimpin Timnas Sofball di ajang ASEAN Championship 2016 silam, Andhika sukses membawa Tim Putra Indonesia meraih gelar juara.
Padahal, kala itu Indonesia harus berhadapan dengan negara-negara kuat softball Asia seperti Malaysia, Thailand, Singanpura, dan Filipina.
Namun kecintaan Andhika kepada Softball dan Bisbol sudah tertanam jauh sebelumnya. Disaat usianya masih belasan tahun, Andhika sudah aktif secara langsung sebagai atlet. Itulah kenapa sejumlah Pengprov sangat percaya kalau Andhika Y. Monoarfa akan kembali membawa softball dan bisbol Indonesia ke masa jaya.
''Kita tentu berharap Indonesia bisa kembali mengulang kesuksesan di tahun 97 silam saat berhasil memenangkan medali emas SEA Games pertama kita di ajang softball. Untuk itu kita membutuhkan sosok yang benar-benar cinta pada olahraga ini. Karena memang hanya ada satu target PERBASAI, yaitu prestasi,'' papar Fahri.
Nama: Andika Mohammad Yudistira Monoarfa
TTL: Jakarta, 3 Desember 1979
Riwayat atlet dan official:
Baseball - St. Aquinas Middle School Perth, Australia (1993-infield)
Baseball - Citramuda (1998-infield)
Softball & Baseball - Gorgeus (2001-infield & catcher)
Baseball - RMIT Redbacks Melbourne (2001-infield & catcher)
Baseball - Antelope (2001-catcher & infield)
Baseball - Prambors (2002-catcher)
Softball - Prambors (2003-infield)
Softball - Prambors (2013-Team Manager)
* (OCBC NISP Cup 2014 - Juara III)
* (Makassar Open 2015 - Juara I)
* (Partha Cup 2015 - Juara II)
* (Rajawali Cup 2015 - Juara I)
* (SEA Tournament 2016 - Juara I)
* (Makassar Open 2016 - Juara II)
* (Valiant Cup 2017 - Juara I)
Softball & Baseball - DKI Jakarta (2015-Chief de Mission PON)
* (PON 2016 Softball Putri - Juara I)
* (PON 2016 Baseball - Juara I)
Sofball & Baseball - Indonesia (2016-Pimpinan Program Tim Nasional)
*(ASEAN Championship 2016 Putra - Juara I)