Kompas Gramedia Atasi Trans 7 36-34 di Invitasi Bola Basket Antar Media Nasional 2017
Ajang basket jurnalis bertajuk Invitasi Bola Basket Antar Media Nasional (IBBAMNAS) 2017 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, secara resm
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ajang basket jurnalis bertajuk Invitasi Bola Basket Antar Media Nasional (IBBAMNAS) 2017 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, secara resmi digelar, Jumat (12/5/2017).
Di lapangan, tim Kompas Gramedia harus kerja keras untuk mengalahkan tim dari Trans 7 dengan skor 36-34.
Ajang bola basket yang dimainkan pada 12-18 Mei ini diselenggarakan oleh Jurnalis Suka dan Peduli Olahraga (Jusraga) dan sudah dimainkan sejak 2003.
Dalam kesempatan ini, Kepala Biro Humas dan Hukum Kemenpora, Amar Ahmad berkesempatan membuka secara resmi.
"Saya menyambut positif gelaran ini mengingat para peserta bukan hanya bermain basket, tetapi juga mempererat persahabatan, persaudaraan antar para jurnalis. Saya rasa, ajang ini akan terus didukung oleh Kemenpora," ujar Amar dalam sambutannya.
Ia menambahkan, media massa tidak hanya melakukan tugas peliputan, tetapi juga secara aktif berolahraga melalui gelaran ini. Selain itu diharapkan para peserta tetap menjunjung tinggi sportifitas olahraga dalam bertanding.
Amar mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi bagi ajang basket ini, mengingat sudah 10 tahun lebih secara konsisten digelar.
Dirinya berharap agar para jurnalis senantiasa menyediakan waktu untuk berolahraga disela-sela pekerjaannya. Sebab, menjaga kesehatan sangat diperlukan seiring rutinitas kerja para jurnalis yang sangat dinamis tentunya.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Ketua Panpel Ibbamnas 2017, Erly Bahtiar mengatakan, ajang ini bisa digelar berkat dukungan Menpora Imam Nahrawi serta pihak sponsor.
Selain itu, ajang ini senantiasa diadakan untuk dijadikan wadah dalam rangka mempererat tali silahturahmi dan persahabatan antar wartawan.
"Melalui event ini, kami ingin menjaga tali silahturahmi dan menggalang persahabatan antar media. Selain itu, bisa bermain dengan maksimal hingga babak final," kata Erly.
Lebih jauh Erly mengatakan, pihaknya menyambut baik apresiasi Kemenpora pada turnamen ini.
Dirinya berharap, ajang ini tetap mendapatkan respon positif dari Kemenpora, para peserta dan sponsor.
Dengan demikian, pada perhelatan Ibbamnas berikutnya bisa terus berlangsung dan meningkat secara kuantitas peserta maupun kualitas turnamen.