Lewis Hamilton Ingin GP Inggris Tetap Dipertahankan
Hamilton mengaku bahwa dirinya masih sangat ingin melakukan balapan di Inggris, di depan dukungan para penggemarnya
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Rencana bakal berhentinya Sirkuit Silverstone, Inggris, sebagai salah satu tuan rumah penyelenggara balap Formula 1 (F1), menurut pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, sangat tidak nyaman.
Pebalap asal Inggris ini, mengaku bahwa dirinya masih sangat ingin melakukan balapan di Inggris, di depan dukungan para penggemarnya.
Selain itu, Sirkuit Silverstone merupakan salah satu sirkuit di daratan Eropa yang jadi kesukaan para pebalap.
Seperti dilansir Autosport dan Crash, Hamilton meyakini bahwa penggemar balap F1 di Inggris bakal berontak, termasuk tim-tim balap, jika benar pihak manajemen dan pengurus Sirkuit Silverstone tidak lagi menyelenggarakan balapan mulai musim 2019.
Baca: Barcelona Ujian Bagus Bagi Manchester United
"Inggris itu adalah salah satu tempat yang sangat difavoritkan untuk balapan F1. Sirkuit Silverstone adalah trek balapan yang berkarakter unik dan itu disukai para pebalap. Jika benar tidak lagi menjadi tuan rumah, berarti ada yang tidak beres dan itu akan memicu kekecewaan para penggila balap F1, termasuk tim yang saat ini menjadi peserta balapan," beber Hamilton.
Kabar tentang berhentinya Sirkuit Silverstone menjadi tuan rumah F1 muncul setelah pihak British Racing Driver's Club (BRDC), sebagai pemilik Silverstone, mengklaim telah menanggung kerugian sejak tahun 2010.
Mereka mengungkapkan, untuk melangsungkan balapan F1 seri 2017, Silverstone harus membayar 16,2 juta poundsterling atau setara Rp 27,8 miliar.
Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Rabu (26/7/2017)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.