TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para pemain muda Indonesia yang tampil di ajang Victor Exist Jakarta Open (VEJO) Junior Internasional Championships 2017 dipantau oleh pemandu bakat PP PBSI.

Lewat ajang dihelat di Gelanggang Remaja Tanjung Priok Sunter tgl 31 Juli sampai 6 Agustus 2017 ini, diharapkan muncul pemain potensial masa depan.

“Ajang ini jadi salah satu program pembibitan atlet yang dilaksanakan oleh PP PBSI dan digelar oleh Pengrov (PBSI) DKI (Jakarta). Lewat kejuaraan ini, para atlet junior bisa memperbaiki ranking internasional. Selain itu bisa juga jadi modal masuk ke pelatnas. Di sini ada talent scouting dari PP (PBSI), yang memperhatikan penampilan atlet-atlet junior yang bertanding,” kata Kepala Bidang (Kabid) Turnamen dan Perwasitan PP PBSI Eddiyanto Sabarudin kepada wartawan, Senin (31/7/2017).

VEJO Junior Internasional Championships (VEJO) 2017 mempertandingkan tiga kategori usia. Yaitu U15 (Pemula, U17 (Remaja) dan U19 (Taruna). Pada katagori U15 & U17 akan mendapat point ranking dari Konfederasi Badminton Asia (BAC).

Sebanyak 807 atlet Junior terbaik dari 15 negara mengikuti perhelatan yang menjadi agenda tahunan Pengprov PBSI DKI Jakarta ini. Ke-15 negara yang menyertakan atletnya antara lain Malaysia, Filipina, India, Thailand, Singapura, Jepang, Vietnam, China Taipei, Czek, Kanada, Inggris, Prancis, Irlandia dan Korea serta tuan rumah Indonesia.

Kejuaraan ini didukung para sponsor diantarannya PT Victor Indonesia, Exist Badminton Club, PT Bumi Hasta Mukti, PT Djoyonegoro YOU C-1000, PT Trinikal Synergy ( Amidis ), Ismaya Grup dan Home Made Bakery.

Soal peta persaingan, Eddiyanto melihat Korea Selatan yang punya kans untuk menyabet beberapa gelar. Perwakilan Negeri Ginseng ini mampu menyabet beberapa gelar juara tahun lalu.

"Juara tahun lalu, dominasinya Indonesia. Tapi ada juga yang dari luar. Korea Selatan waktu itu. Korea Selatan ini jadi yang paling kita waspadai. Mereka punya potensi muda yang bagus juga," ucap Eddiyanto.

Babak final VEJO Junior Internasional Championships 2017 akan berlangsung pada Minggu (6/8).

Rencananya Ketua Umum PP PBSI Wiranto akan menutup acara sekaligus memberikan hadiah kepada para juara.