Triyaningsih Ingin Tembus Pentas Dunia
Triyaningsih pun bertekad mempertahankan prestasi gemilang tersebut pada SEA Games 2017 sembari menjaga impian menembus posisi tiga besar dunia
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Triyaningsih pelari putri dengan postur tubuh mungil, sudah berulang kali mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional, termasuk pada ajang SEA Games.
Triyaningsih pun bertekad mempertahankan prestasi gemilang tersebut pada SEA Games 2017 sembari menjaga impian menembus posisi tiga besar dunia.
Mengenakan celana olahraga berwarna gelap yang dipadukan dengan baju merah muda, Triyaningsih memulai sesi latihan di Lapangan Ragunan, dua pekan lalu.
Dia mengawali latihan di lintasan lari, sebelum keluar dari area Lapangan Ragunan menuju lintasan alam untuk mendapatkan jarak tempuh yang diinginkan.
Jarak yang dilahapnya jelas tak pendek, karena dirinya merupakan pelari jarak jauh.
Triyaningsih merupakan atlet putri andalan Indonesia pada nomor 5.000 meter, 10.000 meter, dan maraton.
Baca: Gresik United Krisis Pemain
Sejak kali pertama tampil di SEA Games 2003 Vietnam (hanya absen pada 2005) Triyaningsih mendominasi lima edisi terakhir pesta olahraga negara Asia Tenggara itu.
Medali emas nomor 10.000 meter selalu menjadi miliknya sejak 2007 hingga 2015.
Triyaningsih hanya sempat kehilangan emas nomor 5.000 meter pada SEA Games 2013 di Myanmar.
Saat itu ia hanya meraih medali perak. SEA Games 2011 pun menjadi salah satu pesta olahraga terbaik karena tiga medali emas direbutnya, dengan tambahan dari nomor maraton.
Dominan pada level SEA Games, Triyaningsih belum berpuas diri. Dia masih mengejar impian terbesarnya, yaitu berprestasi di level yang lebih tinggi.
Asian Games dan Olimpiade sudah dicicipi, tapi prestasi tak serta-merta mudah digapai.
"Kalau soal impian, saya berharap suatu saat nanti bisa masuk ke posisi tiga besar dunia, untuk event tertinggi olahraga, yaitu Olimpiade. Namanya impian tentu dong apa saja, dan saya berharap suatu saat nanti bisa mencapai posisi tersebut," ujarnya.