TRIBUNNEWS.COM, ARAGON - Pada balapan MotoGP Aragon, 24 September lalu, Valentino Rossi (Movistar Yamaha) memilih untuk menggunakan rem jempol pada motor Yamaha YZR-M1.

Penggunaan rem jempol tersebut untuk memudahkan Valentino Rossi kala membalap dengan kondisi yang belum pulih 100 persen.

Valentino Rossi mengalami cedera patah tulang tibia dan fibula di kaki kanannya.

Sebelumnya, Valentino Rossi diprediksi sembuh dalam 30-40 hari.

Akan tetapi, baru 18 hari seusai menjalani operasi, Valentino Rossi sudah menggeber motor Yamaha R1 di Sirkuit Misano.

Valentino Rossi mengaku sudah menggunakan rem jempol sebelum balapan MotoGP Aragon.

"Saya sudah menggunakannya sebelum cedera. Bukan awal musim, tetapi setelah lima atau enam balapan. Bagi cedera saya, itu bagus dan membantu. Sesuatu seperti itu bisa membantu secara umum dalam beberapa tempat," kata Valentino Rossi.

Pebalap pertama yang menggunakan rem jempol yakni Mick Doohan pada1992 setelah mengalami kecelakaan di MotoGP Belanda.

Selain Valentino Rossi, ada beberapa pebalap MotoGP yang juga menggunakan rem jempol, di antaranya Maverick Vinales dan Dani Pedrosa.

Pada balapan MotoGP Aragon, Valentino Rossi yang memulai balapan dari posisi ketiga berhasil finis posisi kelima.

Hasil tersebut membuat Valentino Rossi turun satu peringkat di klasemen pebalap menjadi peringkat kelima dengan 168 poin.