TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) hari ini resmi memperkenalkan tim binaannya di cabang bola voli untuk ikut berlaga di ajang olahraga Bola Voli terbesar, Proliga 2018.

PGN optimistis bisa menyabet gelar juara di kompetisi voli bergengsi tanah air itu dengan tetap mengandalkan Tim Putri PGN Popsivo Polwan.

Proliga 2018 sendiri akan dimulai pada 19 Januari 2018. Putaran pertama kompetisi tertinggi bola voli tanah air ini akan berlangsung di tiga kota, yakni GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), GOR Tumenggung Abdul Jamal Batam, dan GOR Tri Dharma Gresik.

Direktur Utama Perusahaan Gas Negara, Jobi Triananda Hasjim, mengatakan PGN dengan tagline-nya menyalurkan energi baik, akan terus berkomitmen mendukung olahraga khususnya voli dan balap sepeda. PGN juga melihat ini adalah olahraga yang mudah di masyarakat.

Jika sebelumnya PGN Popsivo Polwan hanya mampu meraih posisi ketiga di Proliga 2017, kali ini PGN menargetkan bisa menjadi juara.

"Selain itu, kami juga menargetkan klub voli kami bisa memasok sebanyak-banyaknya untuk tim nasional. Saat ini, baru 60 persen yang berasal dari Popsivo dan Samator," ujar Jobi kepada wartawan, Selasa (16/1/2018).

Di kesempatan yang sama, Jobi juga berjanji akan mendukung cabang olahraga lainnya yang digemari masyarakat.

"Doakan agar PGN bisa menjadi lebih besar lagi, sehingga bisa mendukung cabang olahraga lain."

Demi peningkatan prestasi, tim binaan PGN sudah merekrut pelatih anyar dari Thailand, Apichat Kongsawat. Apichat dikenal sebagai mantan pelatih tim nasional voli Negara Gajah Putih pada 2013.

Apichat juga tercatat sebagai pelatih yang membesut tim nasional voli putri Thailad saat berkiprah di ajang FIVB Girls’ U18 World Championship 2013 silam.

Bergabungnya Apichat ini diharapkan dapat membesut semangat dan performa Tim Putri PGN Popsivo Polwan yang pada musim lalu hanya menjadi juara tiga di bawah Jakarta Elektrik PLN dan Jakarta Pertamina Energi.

Selain pelatih anyar, Tim Voli Putri PGN Popsivo Polwan juga menampilkan wajah-wajah baru untuk semakin memperkuat tim.

Beberapa pemain anyar itu direkrut dari tim Bank Jatim, seperti Megawati Hangestri, Rianita Panirwan, Dhini Indah Sari, dan Faiska Dwi Permata Sari.

Kemudian, sosok Amalia Fajrina yang musim lalu sempat absen karena mengikuti pendidikan kepolisian juga dipastikan bisa turut berlaga. Penampilan Amalia cukup dinanti karena ia kerap menjadi pemain kunci dalam pertandingan PGN Popsivo Polwan.