TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mendapatkan bonus dari Kementerian Pemuda dan Olahraga atas keberhasilan mereka menjuarai All England 2018.

Masing-masing dari Marcus/Kevin bakal mendapatkan kucuran bonus uang sebesar Rp 250 juta atau seperempat miliar.

Pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, juga bakal memperoleh ganjaran bonus dari Kemenpora sebesar Rp 100 juta.

Penyerahan bonus secara simbolis pun telah dilakukan oleh Menpora Imam Nahrawi saat Marcus/Kevin tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (20/3/2018) petang.

"Tentu kita harus berikan penghargaan setinggi-tingginya kepada pemain dan pelatih," kata Imam Nahrawi.

Dalam kesempatan itu, pria asal Bangkalan ini juga mengisyaratkan pencairan bonus tersebut tidak akan terlambat seperti tahun lalu.

"Prosesnya tetap seperti kemarin. Tak perlu kode-kode untuk pencairannya. Semoga atlet lain bisa meniru apa yang dilakukan Marcus/Kevin," ucap Imam Nahrawi.

Sementara itu, menurut Deputi 3 Kemenpora, Raden Isnanta, menjamin pencairan bonus untuk Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dan sang pelatih akan memakan waktu satu pekan.

Namun, Isnanta menyebut Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) akan terlebih dulu melakukan pemeriksaan keuangan dan administrasi Kemenpora.