Andi Gilang Punya Senjata Jitu di Race Kedua Setelah Gagal Overtake
Pebalap Astra Honda Racing Team kelas SuperSports 600cc, Andi Gilang tidak mau larut dalam kegagalan meraih finish di race pertama ARRC 2018.
Penulis: Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, SUZUKA - Pebalap Astra Honda Racing Team kelas SuperSports 600cc, Andi 'Gilang' Farid Izdihar tidak mau larut dalam kegagalan meraih finish di race pertama seri ketiga Asia Road Racing Championship (ARRC) 2018 di Sirkuit Suzuka, Jepang, Sabtu (2/6/2018).
Pizza Boy, julukannya, sudah siap menyambut race kedua pada Minggu (3/6/2018) siang waktu setempat.
"Race kedua saya siap mengeluarkan kemampuan terbaik untuk mengejar kegagalan di race pertama. Belum ada diskusi lagi soal perubahan setting, tapi saya optimistis," kata rider yang selama dua tahun ikut balapan FIM CEV itu.
Andi Gilang sebelumnya mencium aspal memasuki lap 10 tikungan ke-15.
Ia saat itu berada di urutan kelima dan hanya tersisa dua lap lagi.
Peristiwa jatuhnya Andi berawal dari ketika melintas track panjang.
Menuju cornering, ban belakangnya keluar dari racing line, ia kehilangan keseimbang hingga terjadi high side.
"Saya sebenarnya ingin overtaking karena balapan tersisa dua lap. Secara hitungan padahal racing line masih satu jengkal tapi ban tiba-tiba sliding," tuturnya.