Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Riadi Saputra Peraih Emas Kejuaraan Dunia Atletik di China Ingin Raih Medali di Asian Para Games

Pada kejuaraan dunia atletik di China contohnya, pria asal Medan itu mampu menyumbangkan medali emas pada nomor lempar cakram.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Sapto Nugroho
zoom-in Riadi Saputra Peraih Emas Kejuaraan Dunia Atletik di China Ingin Raih Medali di Asian Para Games
Tribunnews/Abdul Majid
Atlet difabel Indonesia, Riadi Saputra saat berlatih di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Kamis (6/9/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, SOLO – Atlet difabel Indonesia, Riadi Saputra yang akan berlaga pada ajang Asian Para Games 2018 mempunyai keinginan untuk bisa menyumbangkan medali.

Di ajang tersebut, Riadi Saputra turun di cabang olahraga atletik pada nomor lempar lembing dan lempar cakram.

Prestasi Riadi Saputra selama menjadi atlet difabel terbilang sangat apik.

Pada kejuaraan dunia atletik di China contohnya, pria asal Medan itu mampu menyumbangkan medali emas pada nomor lempar cakram.

Baca: Ini Daftar 18 Cabang Olahraga yang akan Dimainkan pada Asian Para Games 2018

“Prestasi saya meraih medali emas dari lempar cakram waktu kejuaraan dunia di China. Di Malaysia (Asean Para Games) saya juga dapat emas dari lempar cakram,” ujar Riadi Saputra kepada Tribunnews saat ditemui di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Kamis (6/9/2018).

Pada test event Asian Para Games lalu, Riadi Saputra mampu mencatatkan lemparan lembing sejauh 25 meter, sedangkan lemparan cakram sejauh 30 meter.

Berita Rekomendasi

“Kalau target nanti yang penting harus naik podium, kalau dilihat dari rekor asia memang agak jauh dengan saya. Tapi saya main maksimal aja dulu,” kata Riadi Saputra yang turun pada kelas F55 di setiap nomornya.

Baca: Jadi Wakil Direktur Media dan PR Inapgoc, Presenter Cantik Ini Belajar Banyak dari Atlet Difabel

Untuk menunjang capaian tersebut, Riadi Saputra kini tengah fokus menjalani persiapan di Stadion Sriwedari, Solo, lantaran satu bulan lagi Asian Para Games akan terhelat di Jakarta.

“Latihan banyak pola latihan ada fitnes, ada kayak untuk penunjang lain seperti main karet, kalau lempar ini megang alat seminggu dua kali. Sisanya penunjang lain. Tapi kalau mendekati nanti baru lebih sering main lempar lembingnya,” pungkas Riadi Saputra. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas