Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PB Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Menembak Antar Pengurus Provinsi 2018 di Lapangan Tembak, Senayan, Jakarta Pusat, pada 23-28 November 2018.

Sebanyak 405 atlet yang telah terverifikasi dari 26 provinsi di Indonesia turut serta dalam ajang ini.

Satu di antaranya, petembak muda asal Pengprov Jawa Barat, Lana Nathania Fatima.

Lana Nathania Fatima yang masih berusia 12 tahun mengaku sangat senang mengikuti kejurnas ini.

Baca: Perbakin Gelar Kejurnas Menembak Antar Pengprov 2018, jadi Ranah Kualifikasi PON 2020

Menurutnya, ajang ini bisa membuat mental bertandingnya lebih meningkat.

“Perasaannya senang banget, kan namanya juga kejuaraan nasional. Kalau dilihat seumur aku dengan nilai yang cukup lumayan bisa ngalahin senior lainnya itu cukup bangga,” kata Lana Nathania Fatima saat ditemui di Lapangan Tembak, Senayan, Selasa (27/11/2018).

“Menurut aku, ajang ini sangat bagus melatih mental aku karena bersaing dengan senior-senior yang lebih bagus, lebih banyak pengalaman dibanding aku sendiri,” sambung Lana Nathania Fatima.

Baca: Update Kejurnas Menembak 2018: Jabar Masih Teratas hingga Empat Rekornas Tercipta

Dalam kejurnas ini, Lana Nathania Fatima masuk ke dalam kategori youth, yakni kelas bagi para petembak di bawah 18 tahun.

Hingga hari kelima ini, Lana Nathania Fatima mampu menyumbangkan satu medali emas pada nomor 10 meter Air Rifle Women Youth.

Namun, penampilan apik Lana Nathania Fatima bukan kali ini saja terjadi, pelajar SMPN 2 Bandung itu ternyata sudah punya segudang prestasi.

Di antaranya yakni medali emas Mix Team Air Rifle Match 10 meter Youth Women Kejurnas Gubernur Kalsel 2018, medali perak Individual Air Rifle Match 10 meter Youth Women Kejurnas Gubernur Kalsel, dan medali perak Team Air Rifle Match 10 meter Youth Women Kejurnas Sriwijaya Open 2018.

Atas torehan itu pun, Lana Nathania Fatima berkeinginan untuk bisa membela Indonesia di ajang SEA Games 2019 yang akan dihelat di Filipina dan PON 2020 di Papua.

Baca: Soal Penggunaan Atlet Lapis Kedua di SEA Games 2019, PB Perbakin Dukung Arahan Menpora

“Pasti dong mau main (SEA Games 2019 – red), makanya latihannya lebih tekun lagi biar skornya bisa mencukupi biar bisa ikutan. Skor aku terakhir 622,” ujar Lana Nathania Fatima.

Kesempatan Lana Nathania Fatima untuk memperkuat Indonesia di ajang SEA Games 2019 tentu sangat terbuka, karena di SEA Games nanti tak ada aturan khusus mengenai pembatasan usia.

Hal itu pun dijelaskan oleh Henry Oka, Komisi Perwasitan Perbakin yang ditemui di tempat yang sama.

“Kalau di menembak itu ada tiga kelas. Youth itu di bawah 18 tahun, junior di bawah 21 tahun, dan seniornya bebas di atas 21 tahun. Dan kebetulan di SEA Games ini tidak ada batasan umur jadi mereka bisa main di nomor senior,” pungkas Henry Oka. (*)