Menyadari bahwa kota Pontianak menjadi salah satu kota kebanggaan Indonesia sebagai kota khatulistiwa yang memiliki banyak keragaman hingga kulinernya yang sudah terkenal lezat, membuat salah satu event organizer di Jakarta melangkah untuk membuat acara yang dapat menjadikan Pontianak semakin terekspos.

Merah Putih Digital Event Organizer mengambil momen meriahnya perayaan Cap Go Meh Pontianak dan membalutnya dengan kegiatan olahraga sehingga terciptalah Pontianak City Run yang akan dilaksanakan pada 16 Februari 2019 mendatang di Alun-Alun Sungai Kapuas.

“Kota Pontianak merupakan kota kelahiran saya hingga tamat SMA, saya melihat lari yang sedang trend bisa menjadi sarana mempromosikan suatu daerah, terutama pariwisata, maka PCR diharapkan bisa menjadi sarana untuk promosikan Pontianak dan Kalimantan Barat,” jelas Djuruanto Tardjono sebagai Pembina PCR dan Merah Putih Digital EO.

“Pontianak City Run memadukan olahraga dengan kearifan budaya lokal kota Pontianak seperti tarian adat 3 etnis suku Dayak, Melayu dan Tionghoa yang akan menggelar pertunjukan tarian di setiap water station yang ada di PCR dan di akhir race para peserta akan disuguhkan festival jajanan khas Pontianak yang kami beri nama Festival Kopi Nusantara,” ujar Veddy sebagai Ketua pelaksana, tentang keunikan dari Pontianak City Run.

Ada 4 kategori lari yang dapat diikuti oleh peserta, mulai dari 1K Kids Run, 5K dan 10K yang dibedakan menjadi 2 kelas, yaitu kelas nasional khusus untuk WNI dan kelas internasional khusus untuk peserta dari negara lain dan anda dapat ikut mendaftarkan diri lewat website Pontianak City Run.

“Untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap olahraga, yang untuk jangka panjang bisa meningkatkan prestasi olahraga. Oleh karena itu kita mengadakan kids run untuk anak-anak dan 5K yang terbuka untuk pelajar atau remaja,” kata Djuruanto Tardjono dalam penjelasan tentang kategori lari PCR 2019. (*)