TRIBUNNEWS.COM, OSAKA - Ganda Campuran Indonesia, Zachariah Josiahno Sumanti/Angelica Wiratama berhasil melewati tantangan pertama di turnamen Osaka International Challenge 2019.

Pada pertandingan yang berlangsung di Moriguchi City Gymnasium, Osaka, Jepang, Zachariah/Angel merebut kemenangan di babak pertama atas Kakeru Kumagai/Mizuki Otake (Jepang), dengan skor 21-17, 21-19.

Kondisi shuttlecock yang kencang dianggap Zachariah/Angel menguntungkan untuk mereka, namun keduanya akan tetap waspada bila dalam pertandingan selanjutnya kondisi shuttlecock akan berbeda.

Kondisi shuttlecock yang kencang dan lambat tentunya membawa pengaruh bagi tiap pemain, mereka mesti menyesuaikan permainan dengan kondisi shuttlecock.

"Tadi kami banyak menerapkan permainan no lob karena shuttlecock nya agak kencang. Lawan kami yang pemain putranya pemain kidal, jadi agak kagok juga di awal permainan tapi akhirnya kami bisa menyesuaikan dengan banyak mengarahkan ke bagian kanannya. Di sini kami harus siap capek dan mau tahan. Kondisi shuttlecock yang agak kencang memang cukup menguntungkan, karena biasanya tanding di Jepang itu shuttlecock nya lambat, jadi butuh lebih banyak tenaga lagi. Tapi kami tetap siap soal shuttlecock ini, bisa saja besok berubah lagi," ungkap Angelica Wiratama seperti dilansir badmintonindonesia.org.

Dijagokan di posisi keempat daftar unggulan, Zachariah/Angel menargetkan untuk menembus laga puncak. Namun keduanya memilih untuk lebih dulu berkonsentrasi di setiap pertandingan yang akan mereka jalani, apalagi mereka tengah bertanding di kandang pemain Jepang yang terkenal ulet dan tak mudah untuk dimatikan.

"Targetnya sih maunya ke final, tapi fokusnya mau ke satu demi satu pertandingan dulu. Kalau lawan pemain Jepang itu harus tahan capeknya dan jangan mau kalah," jelas Angelica Wiratama.

Sementara itu, pasangan Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso juga melaju ke babak kedua setelah mengalahkan wakil tuan rumah, Hiroki Nishi/Rui Hirokami, 21-12, 21-11.

Sedangkan Daniel Marthin/Nita Violina Marwah dihentikan unggulan kelima, Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea), dengan skor 18-21, 22-24.

Di babak kualifikasi, pemain tunggal putra Alberto Alvin Yulianto harus angkat koper usai dihentikan Takuma Kawamoto (Jepang), dengan skor 17-21, 11-21.

Iqbal Aji Tri Pamungkas juga takluk di tangan wakil tuan rumah, Naoki Yamazawa, setelah berjuang rubber game, 16-21, 21-16, 9-21.

Pasangan ganda putra Syahrizal Dafandi Arafixqli/Syahrozi Dafandi Arafixqli ditundukkan Takuma Kawamoto/Tsubasa Kawamura (Jepang), dengan skor 18-21, 18-21.