Timnas Karate Indonesia Rebut 5 Emas di Hari Pertama Kejuaraan Karate Asia Tenggara 2019
Timnas Karate Indonesia tampil gemilang pada hari pertama Kejuaraan Karate Asia Tenggara (SEAKF} 2019 di Bangkok, Thailand, Jumat (12/4/2019).
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK - Timnas Karate Indonesia tampil gemilang pada hari pertama Kejuaraan Karate Asia Tenggara (SEAKF} 2019 di Bangkok, Thailand, Jumat (12/4/2019).
Timnas yang diperkuat 53 karateka itu merebut 5 medali emas, 2 perak, dan 10 perunggu pada kejuaraan yang diikuti 11 negara ASEAN tersebut.
“Pada pertandingan hari pertama tadi (Jumat, 12/4), kami mampu meloloskan tujuh karateka ke final. Alhamdulillah, lima di antaranya mampu merebut medali emas,” ungkap Manajer Timnas Karate Indonesia, Yusran Arief.
Perolehan medali emas itu, dua berasal dari nomor kata, dan tiga lainnya dari nomor kumite. Emas nomor kata disumbangkan Ocnel Juandi di kata perseorangan putra kadet, dan Ivan Fairuz Taher di kata perseorangan putra junior.
Ocnel tampil sebagai juara setelah menundukkan karateka Vietnam Nguyen Duc Anh, sedangkan Ivan menjadi terbaik dengan mengalahkan andalan Filipina, John Enrico Vasquez.
Sementara tiga emas nomor kumite merupakan kontribusi dari Fiftari Amelza (junior -53 kg putri), Alfianu Adhi Riztiawan (kadet -63 kg putra), dan Bima Soemapradja Rasad (kadet +70 kg putra).
Fiftari meraih emas setelah mengalahkan karateka Filipina Sakura Alforte di final, Alfianu menundukkan karateka Malaysia Logen Vijaya Kumar, dan Bima menghabisi karateka Thailand Phonok Purivat.
Sayangnya, dua karateka finalis Indonesia lainnya gagal mengikuti jejak rekan-rekannya. Karateka kumite +76 kg junior putra Reza Mahendra takluk di tangan karateka Thailand Buran Nattapon, sedangkan tim kata beregu putri junior (Lula Zahra Kinayundra, Tayang Embun Rindukami, Syafamillah Tsabitah) tak berdaya di hadapan tim kata Vietnam.
Prestasi ini merupakan prestasi pertama yanh diraih timnas karate Indonesia di bawah kepemimpinan Ketua Umum PB Forki yang baru, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Sekjen Raja Sapta Ervian.
Bahkan, Indonesia tetap punya peluang merebut tambahan medali emas karena masih banyak nomor yang akan dipertandingkan pada Sabtu (13/4) dan Minggu (14/4). Termasuk nomor U-21 dan senior.
“Masih ada sekitar 29 nomor yang akan dipertandingkan pada kejuaraan ini. Tentunya, kami berharap Timnas akan terus menambah perbendaharaan medali, terutama emas, pada ajang karate Asia Tenggara ini,” ujar Yusran.
Meski begitu, Timnas Karate Indonesia tentunya harus berjuang keras untuk bisa menjadi yang terbaik di ajang SEAKF 2019 tersebut. Apalagi, persaingan di sana sangatlah ketat.
“Karateka Thailand, Vietnam, dan Malaysia adalah pesaing terberat kita saat ini,” ujar Pelatih Mursalim Bado’o.
Pada kejuaraan karate se-Asia Tenggara itu, Indonesia mengirimkan 53 karatekanya yang turun di kategori kadet, junior, U-21, dan senior.