Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

KTM tak Bakal Ikuti Langkah Tim Ducati kata

Tim pabrikan asal Austria, KTM, menjadi salah satu tim yang konsisten dengan pengembangan perangkat motornya.

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in KTM tak Bakal Ikuti Langkah Tim Ducati kata
zimbio.com
Stefan Pierer 

TRIBUNNEWS.COM, LEMANS - Tim pabrikan asal Austria, KTM, menjadi salah satu tim yang konsisten dengan pengembangan perangkat motornya.

KTM bahkan menjadi satu-satunya tim yang tidak memakai chassis spar kembar aluminium dan lebih memilih sasis dari teralis baja.

Direktur KTM, Pit Beirer, sempat mengungkapkan bahwa dirinya tidak setuju mengganti bagian kerangka motornya dengan sasis berbahan dasar aluminium.

BACA JUGA: https://www.bolasport.com/read/311727109/ktm-akui-akan-kalah-jika-tiru-langkah-ducati-untuk-inovasi-motornya?page=2

Di sisi lain, Ducati adalah tim yang sudah menggunakan sasis aluminium sejak tahun 2012 lalu.

CEO KTM, Stefan Pierer, pun mengaku tidak ingin mengikuti langkah Tim Ducati dengan menggunakan sasis yang terbuat dari alumunium.

"Jika kami mengikuti langkah Ducati, kami akan kalah," kata Pierer.

Berita Rekomendasi

"KTM terlibat ke dalam balapan untuk dua alasan, pertama untuk berinovasi dan kedua untuk menjual motor," ujar dia menambahkan.

Lebih lanjut, Pierer juga membeberkan alasan mengapa timnya tidak ingin meninggalkan sasis bajanya tersebut.

Menurut Stefan Pierer, sasis baja merupakan salah satu yang menjadi keunggulan motor dari tim KTM.

"Kami tak akan pernah meninggalkan sasis ini karena itu adalah salah satu keunggulan utama motor kami," tutur Pierer.

"Anda bisa mendapatkan fleksibilitas dan meringkankan berat badan di atas motor. Itulah cara kami mendominasi balapan dalam berbagai kejuaraan," ujarnya.

Stefan Pierer pun menyebut jika kerangka baja yang dipasang KTM sejauh ini sudah terbukti dalam mendatangkan prestasi pada berbagai ajang balap motor.

Berkaca dari kiprah KTM di Supercross dan Rally Dakar, Pierer yakin jika tinggal menunggu waktu untuk pabrikan Austria itu turut menuai kesuksesan di ajang MotoGP.

"Apa yang harus dilakukan untuk meraih tujuan kami adalah dengan memiliki orang yang tepat di posisi yang tepat," katanya

"Mungkin sekarang kami perlu 10 tahun untuk mendominasi MotoGP juga," tutur Stefan Pierer memungkasi.

Sumber: BolaSport.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas