Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Ongen Saknosiwi Pukul KO Petinju Thailand di Perebutan Gelar WBA Asian Boxing Council Continental

Ongen sukses memukul KO lawannya asal Thailand, Nanthawat Mailochat Di petarungan internasional perdananya yang dihelat di Singapura

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Ongen Saknosiwi Pukul KO Petinju Thailand di Perebutan Gelar WBA Asian Boxing Council Continental
Dok: Mahkota Promotion
Petinju Indonesia Ongen merebut gelar juara kelas bulu versi WBA Asian Boxing Council Continenta setelah mengalahkan petinju Thailand Nanthawat Mailochat di Singapura, Sabtu (7/9/2019) malam. Dok: Mahkota Promotion 

TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Petinju Indonesia Ongen Saknosiwi mulai unjuk gigi. Di petarungan internasional perdananya yang dihelat di Singapura, Sabtu (7/9/2019), Ongen sukses memukul KO lawannya asal Thailand, Nanthawat Mailochat.

Kemenangan itu mengantarkan Ongen merebut gelar juara kelas bulu versi WBA Asian Boxing Council Continental.

Ongen menang KO di ronde keempat setelah menjatuhkan lawannya dengan sebuah pukulan keras ke arah rusuk kanan. 

Dengan begitu, Ongen sekarang memiliki rekor tak terkalahkan dalam tujuh pertarungan, yang semuanya dimenangkan dengan KO/TKO.

“Sejak amatir hingga profesional, saya belum pernah bertanding di luar negeri. Jadi terasa benar bedanya bertanding di luar negeri seperti ini karena suasananya berbeda,” kata Ongen usai pertarungan.

Nanthawat bukan lawan sembarangan. Petinju Thailand ini sebelum pertarungan ini memiliki rekor tak terkalahkan di enam pertandingan, yang semua juga direbut dengan menjatuhkan lawan. Tapi dalam pertarungan yang berlangsung di The Ring Boxing Community itu, Ongen terlihat lebih unggul sejak awal.

Dua ronde awal digunakan untuk mengetahui gaya bertarung lawan. Memasuki akhir ronde ketiga, petinju yang juga prajurit aktif TNI-AU ini mulai menekan lawan. Dan, Ongen berhasil membuat lawannya tersungkur di pertengahan ronde keempat.

BERITA TERKAIT

“Pukulannya biasa saja, tapi dia lumayan tahan pukul. Strategi saya terus mengejar dia untuk menutup pergerakannya karena dia terus menghindar,” ujar Ongen lagi.

Kemenangan ini makin istimewa karena bertepatan dengan perayaan ulang tahun Kota Ambon ke-444, tempat Ongen tumbuh besar, dan dia pun mendedikasikan kemenangan ini untuk Kota Ambon.

“Saya juga mempersembahkan kemenangan ini untuk kedua orang tua saya, Pak Okto, komandan saya yang sudah memberi dukungan penuh, tim Mahkota Promotion, dan rekan-rekan di Dirgantara Boxing Club,” katanya lagi.

Promotor Raja Sapta Oktohari bersyukur atas kemenangan petinju rekrutan baru Mahkota Promotion ini dan mengatakan gelar juara ini menjadi landasan yang baik untuk karir Ongen.

“Ini langkah awal untuk karir Ongen. Mahkota Promotion akan mengawal karirnya ke jenjang tertinggi, yaitu kejuaraan dunia. Ongen masih muda dan punya potensi besar. Saya harap hasil ini juga bisa memotivasi petinju muda lain untuk meniti karir bersama Mahkota Promotion,” ujar Okto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas