Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak jalan raya di ibu kota yang dilakukan sistem 'buka-tutup' pada perhelatan lomba lari 'Electric Jakarta Marathon 2019' yang dibuka garis start-finishnya di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (27/10/2019) pagi.

Para pelari yang menjadi peserta dalam lomba lari ini pun mendapatkan penjagaan dari aparat kepolisian yang berjaga dan menyebar pada banyak titik rute lintasan pelari, mulai dari Selatan, Barat hingga Pusat yang berbatasan dengan wilayah Utara.

Ada 4 kategori yang dilombakan dalam Electric Jakarta Marathon 2019, meliputi 5K, 10K, 21 K (Half Marathon) dan 42K (Full Marathon).

Terkait pengamanan, para polisi ini disiagakan untuk mengatur lalu lintas pada banyak ruas jalan di ibu kota yang akan dilintasi para pelari.

Sistem buka-tutup pun terlihat dilakukan, seperti yang terjadi di Jalan Gedung Kesenian yang terletak di kawasan Jakarta Pusat.

Baca: Setelah Pengumuman Nama-nama Menteri, Projo Puji Prabowo, Hanura Kritik Jokowi

Baca: Jadwal Siaran Langsung Final French Open 2019, Indonesia Berpeluang Raih 3 Gelar Juara, Live TVRI

Baca: Sudah Niat Jahat, Sebelum Bunuh PNS Kementrian PU Tersangka Berikan Minum Campur Obat Tetes Mata

Sejumlah polisi tengah mengatur kendaraan yang hendak melintas.

Saat para pelari ini memasuk jalan tersebut dalam jumlah yang cukup banyak, maka para petugas kepolisian menghentikan kendaraan yang melintas pada tikungan yang berada di depan kios-kios karikatur seberang pusat belanja Pasar Baru.

Penghentian sementara dilakukan selama 10 sampai 15 menit hingga para pelari ini bergerak ke titik lintasan selanjutnya.

Hal itu dilakukan secara berkelanjutan hingga peserta Full Marathon yang melintas pada menit serta jam berikutnya selesai melintas.

Begitu pula pada titik lintasan lainnya, penjagaan dan pengaturan pun dilakukan.

Baik motor maupun mobil yang akan melintasi rute lintasan ini pada pagi hingga menjelang pukul 11.00 WIB, diharapkan untuk berhati-hati dan mengurangi kecepatan laju kendaraan.

Mengingat peserta Full Marathon tentunya melintasi banyak ruas jalan dan total lintasan yang harus mereka selesaikan adalah 42 kilometer.

Untuk rute lintasan bagi para pelari 5K melintasi Gelora Bung Karno-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Gerbang Pemuda-Gelora Bung Karno.

Sedangkan rute untuk 10K yakni Gelora Bung Karno-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Gerbang Pemuda-Gelora Bung Karno.

Lalu rute untuk Half Marathon melintasi Gelora Bung Karno-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Latuharhari-Jalan Cimahi-Jalan Cianjur-Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Kuningan Mulia-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Gerbang Pemuda-Gelora Bung Karno.

Sementara itu, rute untuk Full Marathon dimulai dari Gelora Bung Karno-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan S Parman-Jalan Malaka II-Jalan Tiang Bendera-Jalan Kali Besar Barat-Jalan Kunir-Jalan Kemukus-Jalan Pintu Besar Selatan-Jalan Hayam Wuruk-Jalan Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Budi Oetomo-Jalan Lapangan Banteng Utara-Jalan Pejambon-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Menteng Raya-Jalan Cikini Raya-Jalan Pegangsaan Timur-Jalan Pangeran Diponegoro-Jalan Salemba 1-Jalan Proklamasi-Jalan Penataran-Jalan Pangeran Diponegoro-Jalan Surabaya-Jalan Ki Mangunsarkoro-Jalan Pandeglang-Jalan Latuharhari-Jalan Cimahi-Jalan Cianjur-Jalan Hos Cokroaminoto-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Kuningan Mulia-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Gerbang Pemuda-Gelora Bung Karno.