TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jonatan Christie direncanakan akan menjadi lawan tanding Lee Chong Wei yang memutuskan "kembali" dari masa pensiunnya.

Lee Chong Wei menjadi salah satu tokoh legendaris di dunia bulu tangkis. Sosoknya melekat di benak penikmat tepok bulu Indonesia lantaran rivalitasnya dengan Taufik Hidayat.

Hanya saja, permainan Lee Chong Wei tidak dapat lagi disaksikan lantaran dia berjuang untuk sembuh dari penyakit kanker hidungnya.

Legenda bulu tangkis asal Malaysia itu tidak pernah lagi bertanding sejak kalah dari Kento Momota (Jepang) dalam babak semifinal Indonesia Open pada Juni 2018.

Mantan pebulu tangkis nomor satu dunia itupun sudah memutuskan gantung raket pada bulan Juni silam. Namun begitu, dia bisa saja kembali bertanding dalam waktu dekat.

Lee Chong Wei sendiri tidak akan tampil dalam turnamen kompetitif, melainkan dalam laga persahabatan bertajuk The Grand Match.

Manajer Klub Badminton AJBC, Ho Khek Mong, selaku pihak penyelenggara pun mengaku senang bisa membawa Lee Chong Wei tampil dalam pertandingan.

"Kita semua merindukan Chong Wei, iya kan?" kata Khek Mong.

"Kami sudah berbicara dengan Chong Wei sekitar dua bulan lalu. Kemudian dua minggu lalu dia memberi kabar bagus bahwa dia boleh bertanding," sambung Khek Mong.

Lee Chong Wei bukan satu-satunya pemain berstatus bintang dalam The Grand Match.

AJBC rencananya juga mengundang pasangan ganda campuran, Chan Peng Soon dan Goh Liu Ying, serta pemain tunggal putra Iskandar Zulkarnain Zainuddin.

Bukan hanya pebulu tangkis Negeri Jiran yang dipanggil, AJBC juga mendatangkan tunggal putra Indonesia, Jonathan Christie, untuk The Grand Match.

Khek Mong menyatakan bahwa pihaknya berharap bisa mempertandingkan Lee Chong Wei dengan Jojo (sapaan akrab Jonatan).

Akan tetapi, keputusan akhir soal lawan tanding akan berada di tangan Lee Chong Wei.