Hasil Final Fuzhou China Open 2019, Momota Pertahankan Gelar Juara Usai Tumbangkan Chou Tien Chen
Kento Momota kembali merebut gelar juara kedua secara beruntun dalam ajang Fuzhou China Open setelah mengandaskan Chou Tien Chen, Minggu (10/11/2019)
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Hasil Fuzhou China Open 2019, Kento Momota Kembali Rebut Gelar Juara Usai Tumbangkan Chou Tien Chen
TRIBUNNEWS.COM - Pebulutangkis tunggal putra asal Jepang yakni Kento Momota kembali merebut gelar juara kedua secara beruntun dalam ajang Fuzhou China Open setelah mengandaskan Chou Tien Chen, Minggu (10/11/2019).
Kento Momota berhasil menyudahi perlawanan dari Chou Tien Chen lewat rubber game dengan skor 21-15. 17-21, dan 21-18.
Kemenangan tersebut juga membuat Kento Momota berhasil mempertahankan gelar juara yang pernah ia raih dalam yang sama di Fuzhou China Open pada tahun lalu.
Bahkan, kemenangan yang diraih oleh Kento Momota pada tahun lalu juga mengalahkan lawan yang sama yakni Chou Tien Chen.
Kento baru bisa menyegel gelar juara dalam ajang Fuzhou China Open 2018 setelah bertarung rubber game dengan skor 21-13, 11-21, dan 21-16 atas Chou Tien Chen.
Pertemuan Momota dengan Chou Tien Chen di final hari ini juga menjadi pertemuan ke 13 mereka.
Momota telah memenangkan 11 game sementara Chou baru berhasil meraih kemenangan dua kali.
Satu-satunya wakil Indonesia yang akan berlaga di partai final ajang Fuzhou China Open 2019 yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di sektor ganda putra.
Pasangan yang dijuluki Minions tersebut akan ditantang oleh unggulan keempat asal Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda di final ajang Fuzhou China Open 2019.
Di babak sebelumnya, pasangan Kevin/Marcus menyudahi perlawanan dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty lewat dua gim langsung dengan skor 21-16 dan 22-20.
Dilansir dari Badmintonindonesia.org, setelah pertandingan yang berjalan selama 40 menit tersebut Kevin mengungkapkan tentang permainan yang ditunjukan lawannya di Semifinal tersebut.
“Pastinya senang kami melaju ke final, tapi masih ada satu pertandingan lagi besok. Hari ini lawan ya seperti biasa mereka punya power yang sangat keras dan mereka juga punya kecepatan,” komentar Kevin soal pertandingan.
“Progress mereka bagus, banyak perubahan dari tahun lalu ke tahun ini. Dari segi main dan safe nya, cara nyari-nyari poinnya juga kayak sudah lebih matang sekarang."
"Kalau dulu kan masih banyak buang poin, gampang mati. Mereka memang pemain bagus, kami main juga nggak gampang, pasti ramai,” tambah Marcus.
“Kami cuma mau menang, kan tanggung sudah sampai di semifinal, tadi itu kami cuma berusaha untuk memberikan yang terbaik saja,” jawab Kevin ketika ditanya soal penampilan yang cukup ekspresif di lapangan."