TRIBUNNEWS.COM - Jakarta Pertamina Energi (JPE) yang mayoritas dihuni pemain muda berhasil mengalahkan Jakarta BNI 46, Minggu (26/1/2020).

Berlangsung di GOR Gelanggang Remaja, Pekanbaru, JPE berhasil mengalahkan Sigit Ardian dkk dengan skor 2-3, 22-25, 25-21, 23-25, 25-21, dan 11-15.

Partai pembuka hari ketiga gelaran proliga 2020 menampilkan pertandingan sengit antara Jakarta BNI 46 yang maladeni JPE.

Hasil mengejutkan ditorehkan JPE dengan berhasil mengalahkan Sigit Ardian dkk yang mayoritas dihuni pemain bintang, bahkan berlabel timnas Indonesia.

Tim asuhan Samsul Jais diisi oleh deretan pemain timnas Indonesia yang mampu meraih medali emas di SEA GAMES 2019.

Sebut saja Sigit Ardian, I Putu Randu, Dony Haryono hingga Dio Zulfikri membuat skuat Jakarta BNI tampak mewah di hampir semua lini.

Kendati demikian, JPE yang musim ini ditangani oleh Pascal Wilmar berhasil menaklukkan salah satu unggulan di ajang Proliga 2020.

Musim ini JPE bermaterikan perpaduan antara pemain berpengalaman dan pemain muda.

Terdapat dua pemain dibawah usia 20 tahun yang memperkuat tim asuhan Pascal Wilmar.

Dua di antara yang mampu menembus skuat utama ialah Farhan Halim dan Cep Indra.

Baik Farhan dan Cep Indra masing masing berusia 19 tahun.

Selain kedua pemain muda di atas, Hernanda Zulfi yang telah malang melintang di kancah Proliga mampu memberikan permainan terbaiknya.

Pemain yang menempati posisi middle blocker tersebut mampu menunjukkan quick yang banyak menyumbang poin bagi timnya.

Hasil ini menjadi kemenangan perdana bagi Jakarta Pertamina Energi, sekaligus kekalahan pertama baggi Jakarta BNI 46.