Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Alasan di Balik Keputusan Yamaha Depak Valentino Rossi Demi Quartararo: The Doctor Turun Kasta?

Alhasil, pernyataan Lin jarvis mengindikasikan The Doctor akan turun kasta untuk musim 2021 bersama tim satelit.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Alasan di Balik Keputusan Yamaha Depak Valentino Rossi Demi Quartararo: The Doctor Turun Kasta?
MotoGP
Fabio Quartararo berhasil finis di depan idolanya, Valentino Rossi. 

TRIBUNNEWS.COM - Lin Jarvis sebagai Managing Director Yamaha Factory Racing Team mengungkapkan alasan didepaknya Valentino Rossi dari tim pabrikan Yamaha.

Valentino Rossi dipastikan tak akan membela tim pabrikan Yamaha di gelaran MotGP 2021.

Posisinya digantikan oleh pembalap sensional yang berasal dari Yamaha Petronas SRT, Fabio Quartararo.

Quartararo yang masih berusia muda, yakni 20 tahun menjadi alasan digaetnya pemuda asal Prancis itu untuk bergabung dengan tim pabrikan Yamaha.

Baca: Fakta Menarik Soal Andik Vermansah yang Gabung Bhayangkara FC: Balap Lari Lawan Taksi

Baca: Kabar Populer Arema FC: Latihan Dalam Ruangan, Bauman Tiba di Malang, Hingga Sembuhnya Dua Pilar

Baca: Hanya Beda Satu Hari, Rencana Ujicoba Persebaya Surabaya dan Arema Hampir Sama

Baca: Gabung Persib Bandung, Geoffrey Castillion Ingin Buktikan Diri ke Bobotoh

Baca: Jawaban Shin Tae-yong Saat Ditanya Menpora Soal Kekurangan Timnas Indonesia U-19

Lin Jarvis
Lin Jarvis (gettyimages.ie)

Selain itu, performa mengkilapnya di musim 2019 mengingatkan kepada awal kedatangan Marc Marquez di ajang kelas premier MotoGP.

Quartararo yang juga memiliki julukan el Diablo beberapa kali mampu menggoyahkan dominasi Marc Marquez sepanjang seri MotoGP 2019.

Teka teki alasan kenapa The Doctor tak lagi membela tim pabrikan Yamaha akhirnya terjawab.

BERITA TERKAIT

Lin jarvis menyatakan jika tak digunakannya lagi kemampuan pembalap asal Italia itu dikarenakan tuntutan gelaran MotoGP 2020.

Sejumlah tim konestan lainnya mencoba menggaet para rider muda yang memiliki kualitas menjanjikan.

Valentino Rossi
Valentino Rossi (Instagram/valeyellow46)

Tak tanggung tanggung, lima tim pabrikan seperti Honda, KTM, Suzuki, Ducati hingga Aprilia konon kabarnya ingin menggunakan jasa Fabio Quartararo.

"Dengan taelnta muda yang menjanjikan enam tim pabrikan mencoba menggaet para talenta muda untuk gelaran MotoGP 2020," ungkap Lin jarvis seperti yang dilansir dari Speedweek.

"Akhirnya kami harus bergerak cepat untuk mendapatkannya (Quartararo), lebih cepat dari lainnya," tambahnya.

Kendati tak lagi membela Yamaha untuk gelaran MotoGP 2021, Valentino Rossi kabarnya mendapatkan dua opsi tawaran dari tim pabrikan asal jepang tersebut.

Usai didepak dari tim pabrikan Yamaha,  teka teki ke mana sosok Valentino Rossi akan berlabuh belum menemukan titik terang.

Sebagai gantinya, tim Yamaha Factory Racing MotoGP, resmi mengumumkan Fabio Quartararo sebagai pembalap di tim mereka untuk musim 2021-2022.

Baca: Fakta Menarik Soal Andik Vermansah yang Gabung Bhayangkara FC: Balap Lari Lawan Taksi

Baca: Kabar Populer Arema FC: Latihan Dalam Ruangan, Bauman Tiba di Malang, Hingga Sembuhnya Dua Pilar

Baca: Hanya Beda Satu Hari, Rencana Ujicoba Persebaya Surabaya dan Arema Hampir Sama

Baca: Gabung Persib Bandung, Geoffrey Castillion Ingin Buktikan Diri ke Bobotoh

Baca: Jawaban Shin Tae-yong Saat Ditanya Menpora Soal Kekurangan Timnas Indonesia U-19

Valentino Rossi 2004
Valentino Rossi 2004 (Autosport)

Kendati demikian, tim pabrikan asal jepang itu enggan melepas sosok The Doctor begitu saja.

Kabarnya Lin jarvis mengaku telah menyiapkan dua opsi untuk Valentino Rossi.

Jika nanti sang maestro MotoGP itu masih berkenan bersama Yamaha, nantinya ia akan diberikan motor dengan spesifik yang sama dengan tim pabrikan.

Alhasil, pernyataan Lin jarvis mengindikasikan The Doctor akan turun kasta untuk musim 2021 bersama tim satelit.

Seperti yang diketahui jika tidak ada perbedaan jauh antara kualitas motor Yamaha baik untuk tim pabrikan maupun satelit.

Baca: Fakta Menarik Soal Andik Vermansah yang Gabung Bhayangkara FC: Balap Lari Lawan Taksi

Baca: Kabar Populer Arema FC: Latihan Dalam Ruangan, Bauman Tiba di Malang, Hingga Sembuhnya Dua Pilar

Baca: Hanya Beda Satu Hari, Rencana Ujicoba Persebaya Surabaya dan Arema Hampir Sama

Baca: Gabung Persib Bandung, Geoffrey Castillion Ingin Buktikan Diri ke Bobotoh

Baca: Jawaban Shin Tae-yong Saat Ditanya Menpora Soal Kekurangan Timnas Indonesia U-19

"Jika di masih merasa nyaman bersama kami, kami akan memberinya M1 dalam spesifikasi pabrik dan dukungan penuh dari sisi teknik,' ungkap Lin Jarvis seperti yang dilansir dari Speedweek.

Sedangkan opsi kedua, jika The Doctor memilih untuk mengundurkan diri dari Kkleas Gran Prix, maka Yamah ingin menjalin kerjasama.

Bentuknya, Valentino Rossi akan diberikan kepercatyaan untuk mengembangkan telenta pembalap muda bersama Yamaha.

"Jika nantinya ia memilih untuk mengundurkan diri, maka kami tetap akan menjalin kerjasama, kendati bukan di ajang lintasan."

'Ia dapat menjadi bagian tim Yamaha dengan meiliki posisi untuk mengembangkan telenta muda bersama Yamaha VR46 Master Camp, dan dia sebagai dutanya," ujar Lin Jarvis.

Jurus Baru Yamaha di Seri MotoGP Americas 2019, Lin Jarvis: Valentino Rossi akan Menyukainya
Jurus Baru Yamaha di Seri MotoGP Americas 2019, Lin Jarvis: Valentino Rossi akan Menyukainya (motorcyclenews.com)

Kendati didepak dari tim pabrikan Yamaha, pembalap senior, Valentino Rossi masih belum memikirkan masa depannya.

Tetapi setidaknya, Rossi memberikan komentar bahwa dirinya masih akan membantu Yamaha, meskipun diturunkan ke Tim Satelit.

"Untuk alasan yang ditentukan oleh tim, Yamaha meminta saya di awal tahun untuk membuat keputusan tentang masa depan saya," kata Rossi di lama Motorsport.com.

"Konsisten dengan apa yang saya katakan selama musim lalu, saya menegaskan bahwa saya tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan dan membutuhkan lebih banyak waktu, Yamaha telah bertindak sesuai dan menyelesaikan negosiasi yang sedang berlangsung," tambah Rossi.

Rossi menyebut, dirinya kini hanya fokus untuk balapan musim 2020-2021, pasalnya Quartararo baru akan menggantikannya pada 2021.

"Jelas bahwa setelah perubahan teknis terakhir dan dengan kedatangan kepala kru baru saya, tujuan pertama saya adalah untuk menjadi kompetitif tahun ini dan untuk melanjutkan karir saya sebagai pembalap MotoGP juga pada tahun 2021."

Baca: Fakta Menarik Soal Andik Vermansah yang Gabung Bhayangkara FC: Balap Lari Lawan Taksi

Baca: Kabar Populer Arema FC: Latihan Dalam Ruangan, Bauman Tiba di Malang, Hingga Sembuhnya Dua Pilar

Baca: Hanya Beda Satu Hari, Rencana Ujicoba Persebaya Surabaya dan Arema Hampir Sama

Baca: Gabung Persib Bandung, Geoffrey Castillion Ingin Buktikan Diri ke Bobotoh

Baca: Jawaban Shin Tae-yong Saat Ditanya Menpora Soal Kekurangan Timnas Indonesia U-19

Fabio Quartararo
Fabio Quartararo (https://www.autosport.com/)

"Sebelum melakukan itu, saya harus memiliki beberapa jawaban yang hanya bisa diberikan usai menjalani beberapa balapan pertama."

"Saya senang bahwa, jika saya memutuskan untuk melanjutkan, Yamaha siap mendukung saya dalam segala hal, memberi saya motor spesifikasi pabrik dan kontrak pabrik.

"Pada tes pertama saya akan melakukan yang terbaik untuk melakukan pekerjaan yang baik bersama-sama dengan tim saya dan bersiaplah untuk awal musim," katanya.

Dengan didepaknya Valentino Rossi dari Yamaha, tentu akan menarik untuk disimak kemana The Doctor akan berlabuh di musim 2021.

(Tribunnew.com/Giri, Gigih)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas