Laloran Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ajang bergengsi Piala Presiden Esport 2020 sudah memasuki babak final pada 1 dan 2 Februari 2020 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang.

Sebanyak 21 atlet Esports asal Indonesia akan bertarung dengan 58 atlet yang berasal dari negara-negara di regional Asia Tenggara antara lain Malaysia, Vietnam, Thailand, Filipina, dan Singapura.

Nantinya, akan ada dua gim yang dipertandingkan pada grand final Piala Presiden Esports 2020 yakni Free Fire dan Pro Evolution Soccer (PES).

Pada gim Free Fire, terdapat 12 tim yang akan bertanding yakni Louvre, Dranix, Elvo G.I, Big Akar (Indonesia), Illuminate dan Evos-MG1 (Thailand), Cloud dan Flash (Vietnam).

Tim dari Malaysia akan diwakili oleh Argon MY dan High Quality Squad, dan Pak Royal Army dari Filipina, serta KKR perwakilan dari Kamboja.

Sedangkan, pada gim eFootball Pro Evolution Soccer (PES) bakal bertarung 10 atlet esports yang berasal dari beberapa negara di Asia Tenggara.

10 atlet esports itu adalah Rizky Faidan, Doni Pratama Sakti, dan I Made Aris Sandra (Indonesia), Monton Laoprom, Waratkul Chunsa (Thailand), Do Trung Thanh, Nguyen Tuan Anh (Vietnam), Muhammad Syah Bin Ali, Mohamad Norhaikal Bin Mohamad Noh (Malaysia), dan Yang Naing (Myanmar),

Para atlet esport itu akan bertarung menjadi yang terbaik di ajang Piala Presiden Esports 2020 dan memperebutkan total hadiah senilai Rp1,6 miliar.

Ketua panitia penyelenggara Piala Presiden Esports 2020, Giring Ganesha mengatakan, para atlet dan tim esports yang berhasil melaju ke grand final adalah mereka yang telah melewati proses panjang, mulai dari tahapan kualifikasi online hingga regional.

"Di grand final Piala Presiden Esports 2020, seluruh atlet dan tim esports terbaik dari setiap negara dipastikan akan bertarung habis-habisan. Ini akan menjadi sajian menarik untuk disaksikan," kata Giring Ganesha saat jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2020).

Lebih lanjut, Giring yang para atlet esports asal Indonesia bisa mendapatkan hasil terbaik dengan mendapatkan gelar juara di final Piala Presiden Esports 2020.

"Kami optimis atlet esports dari Indonesia mampu meraih gelar juata dan mengharumkan nama Indon3sia. Saya mengajak kepada seluruh pihak intuk nersama-sama memberikan dukunhan penuj agar anak-anak Indonesia bisa juara," sambungnya.

Di tahun ini, jumlah pendaftar pada turnamen Piala Presiden Esports mengalami peningkatan pesat.

Pada gelaran tahun lalu, tercatat hanya diikuti oleh 15.000 pemain. Sedangkan, di tahun ini mencapai 177.098.