MotoGP Akan Tetap Digelar, Ini Penjelasan Dorna: Rossi yang Tak Sabar Sudah Bikin Balapan Sendiri
Sementara, Valentino Rossi punya cara untuk mengusir kebosanan akibat batal digelarnya balapan MotoGP Qatar 2020.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - MotoGP 2020 seri perdana sudah dipastikan batal digelar pekan ini.
Namun, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta menegaskan bahwa kejuaraan dunia MotoGP 2020 akan tetap ada meski saat ini penyelenggaraan dua seri balap pertama mengalami gangguan karena wabah virus Corona alias Covid-19.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, seri balap MotoGP Qatar yang dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Internasional Losail pada 6-8 Maret mendatang dibatalkan menyusul regulasi pemerintah negara Qatar terkait durasi karantina selama dua pekan bagi para pendatang dari Italia.
Padahal, banyak pembalap MotoGP yang berasa dari Italia, termasuk Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) dan Andrea Dovizioso (Ducati).
Baca: Kenali Gejala Awal Infeksi Virus Corona
Baca: Cara Sederhana Menangkal Virus Corona Menggunakan Ramuan Empon-empon Khas Nusantara
Baca: Persib Kini Punya Super Wander Luiz, Bukti Tajamnya Insting Robert Alberts Tepis Keraguan Bobotoh
Baca: Peran Kim Jeffrey Kurniawan Bagi Duo Striker Asing Persib, Alberts Ungkap Strategi Masa Depan Maung
Seri balap di Qatar pada akhirnya hanya akan menggelar balapan untuk kelas Moto2 dan Moto3.
Hal ini terjadi karena para pembalap sudah berada di Losail untuk mengikuti tes pramusim terakhir sebelum pemerintah negara Qatar mengeluarkan kebijakan baru mereka.
Sementara itu, seri balap MotoGP Thailand 2020 yang diagendakan berlangsung di Sirkuit Internasional Chang pada 20-22 Maret mendatang ditunda.
Penundaan ini dilakukan menyusul jatuhnya korban jiwa karena virus Corona di Thailand pada akhir pekan lalu.
Dengan demikian, pelaksanaan MotoGP 2020 sejauh ini mengalami penundaan sampai satu bulan.
Andai tak ada perubahan lagi, maka MotoGP Americas yang berlangsung di Circuit of the Americas alias CotA di Austin, Texas, Amerika Serikat (AS) pada 3-5 April 2020 akan menjadi seri pembuka kelas balap premier.
Secara personal, Carmelo Ezpeleta mengaku tetap berharap bisa menggelar 20 seri balap, tetapi dia akan tetap memantau situasi terkini dari hari per hari.
"Tentu saja akan tetap ada MotoGP 2020. Kami akan terus berusaha menjalankannya dan tetap memantau situasi karena hal ini berubah dari hari ke hari, tetapi harapan kami adalah menggelar semua balapan pada kalender musim 2020," ucap Ezpelata dalam pernyataan resminya yang dilansir BolaSport.com dari Crash.
Sementara, Valentino Rossi punya cara untuk mengusir kebosanan akibat batal digelarnya balapan MotoGP Qatar 2020.
Kompetisi yang tak kunjung digelar tentu saja membuat para pembalap gatal kendati di sisi lain maklum dengan risiko yang dihadapi dengan virus Covid-19 itu.